Sakura

18

Author sedih jika kalian tidak menekan tombol bintang dan berkomentar tentang cerita ini 😭

🌸🌸🌸

Hari ini tidak seperti biasanya, Sakura berangkat sekolah diantar oleh Hiro langsung. Sakura paham kenapa papanya mengantar dia ke sekolah. Hiro akan menemui wali kelas Sakura, Pak Amar.

"papa kenapa pengen ketemu Pak Amar?"

"ada urusan, kamu gak usah mikirin itu. Belajar yang benar di kelas"tutur Hiro

"ya udah papa mau ke ruang guru sebentar"Hiro meninggalkan Sakura

"semoga aja papa nggak aneh - aneh"saat Sakura memutar badannya dia terkejut karena seseorang

"Alan!"teriak Sakura

"good morning"ucap Alan

"morning pala lo!kaget gue"Sakura mencubit bahu Alan

"aww..sakit ra"rengek Alan

"lo ngapain di kelas gue?"tanya Sakura

"nungguin lo"Alan menatap Sakura

"lo berangkat pagi amat"Sakura melihat jam tangannya

"ya biar bisa lihat wajah lo pas masih seger gini"Alan menggoda Sakura

"lebay"Sakura memasuki kelasnya

"ra gue mau ke kelas, lo berani kan sendirian di kelas?"tanya Alan

"berani lah"Sakura menggerakkan tangannya bertanda menyuruh Alan pergi

"jahat banget lo ngusir calon pacar"Alan mengacak rambut Sakura

"Alan!!"Sakura mendorong Alan keluar kelas

"iya iya, gue pergi"Alan terkekeh meninggalkan kelas Sakura

"dasar tuh anak"Sakura melihat laci mejanya ternyata ada kotak bekal

"punya siapa nih?"Sakura mengeluarkan kotak bekal itu, ternyata ada sepucuk surat

"surat?"Sakura membuka kertas yang dilipat menjadi kecil

"dimakan ya..jangan lupa berdoa dari hamba Allah"Sakura membaca surat itu lalu tersenyum

"hahaha"Sakura tertawa saat melihat dipojok bawah kertas ada tanda tangan yang itu menandakan milik Alan

"jadi tadi dia kesini ngasih ini?"Sakura memakan nasi goreng yang diberikan Alan

"Assalamu'alaikum"teriak Anya memasuki kelas

"Wa'alaikumsalam"

"Nay, lihat pr lo dong"Anya mengulurkan tangannya

"kebiasaan"Sakura memberikan bukunya

"sahabat gue baik banget"Anya mencubit kedua pipi Sakura

"sakit Nya!"

*********

"bro ngantin yuk?"tanya Bayu

"gue di kelas aja"jawab Alan datar

"lo kenapa?pms?"saut Saiful

"gue laki anjay"Alan menatap Saiful tajam

"santai bro, kalo lo gak mau ikut gue sama bayu ke kantin ya udah"ucap Saiful

"lagi badmood kali dia"ucap Bayu meninggalkan kelas bersama Saiful

"permisi, Alan ada?"suara gadis yang dikenal Alan

"tuh lagi galau"Udin menunjuk Alan yang ada di meja belakang

"makasih Udin"Sakura tersenyum

"masama, aduh senyuman neng Sakura emang bikin kenyang hehe"Udin merona

"Alan?"Sakura duduk didepan meja Alan

"lo gak ke kantin?"tanya Sakura

"enggak"

"why?"tanya Sakura lagi

"males aja"Alan menatap Sakura

"tadi gue habis dari kantin, lo gue cari gak ada"Sakura memberikan roti

"apa ini?"

"udah tau kalo itu roti masih tanya"Sakura tersenyum

"buat?"

"makhluk planet mars"jawab Sakura enteng

"oh kirain buat gue"ucap Alan datar

"buat lo anjir, lagian gak peka banget.. biasanya lo peka"keluh Sakura

"makasih tadi udah dikasih bekal hehe"Sakura tersenyum menatap Alan

"Ra"ucap Alan datar

"ya?"

"suapin dong"goda Alan

"kalo gak mau makan ya udah gue ambil lagi"Sakura mengambil rotinya

"jangan lah, gak baik ambil sesuatu yang udah dikasihkan ke orang"tutur Alan merebut roti yang dipegang Sakura

"mangkanya gak usah manja"

"manja sama calon pacar kan gapapa hehe"Alan tertawa

"Alan!"

"apa?"

"jangan gitu, malu"Sakura menutupi wajahnya

"lo ingat gak dulu gue pernah bilang ke lo?"tanya Alan

"what?"

"lo kalo lagi malu lucu"ucap Alan sambil tersenyum

"gue gak malu"ucap Sakura tegas

"kok pipi lo merah?"goda Alan

"gue balik ke kelas dulu"Sakura beranjak dari tempat duduknya

"pulang bareng ya?"Alan memegang tangan Sakura

"nggh.."

"please"rengek Alan

"ya udah deh"Sakura tersenyum meninggalkan kelas Alan

*********

Steven mengikuti Alan dan Sakura dari belakang, dia khawatir dengan Sakura. Alan sudah menyadari, tapi dia memilih diam karena tidak ingin berurusan dengan Steven lagi.

"Ra?"Alan mengehentikan motornya di pinggir jalan

"kenapa lan?"tanya Sakura

"berhenti dulu ya"ucap Alan datar

"Alan"

"hem?"Alan menatap Sakura

"kebelet pup hehe"Sakura tersenyum malu

"ayo ke toilet pom bensin"Alan melajukan motornya

"udah keluar semua?"tanya Alan yang melihat Sakura keluar dari toilet

"udah"

"mau kemana?"tanya Alan

"ke mall mau?"Sakura menatap Alan

"ya"Alan memberikan helmnya

"eh tapi kita masih pakai seragam"ucap Sakura

"pakai hoodie gue"Alan memberikan hoodie miliknya

"terus lo?"

"gue gampang"Alan melepas seragamnya

"enak banget ya jadi cowok, lepas baju dimana pun bisa"ejek Sakura

"cewek juga bisa, kalo gak punya malu haha"ucap Alan sambil tertawa

"bentar tali sepatu lo"Alan berjongkok

"gue aja lan"ucap Sakura malu

"selesai"Alan kemudian berdiri

"makasih"

"ra, will you be mine?"Alan menatap Sakura

🌸🌸🌸