Laplace

Prolog

Tap here to start writing

TRIINGGGG

"Ah ganggu tidur nyenyak gua aja lu, alarm" Keluh Reza.

Reza Andromeda, Anak laki laki berumur 12 tahun yang memiliki tampang biasa dan rambut berponi, namun tampang yang biasa itu tertutupi oleh bakatnya sebagai pemain badminton yang handal, sudah tidak diragukan lagi kalau dia itu tenar di sekolahnya

"Bangun jaa, kamu ada lomba loh hari ini" Ucap Ibunya sambil membangunkan si Reza

"Iya bun, aku udah bangun ini" jawab Reza

"Yaudah Mandi Sana"

"oke"

Akhirnya Reza bisa terlepas dari tempat tidurnya dan persiapan untuk ikut lomba badminton. Setelah ibunya menunggu 20 menit Reza pun menyelesaikan persiapanya dan segera berangkat ke GOR Remaja yang ada di dekat rumahnya di jakarta.

Ditengah perjalanan ada bapak bapak asing yang berjalan menuju mereka dan menghampiri Reza. Bapak bapak itu mengangkat tanganya Reza dan melihat ke tanda lahirnya Reza yang berada di sebelah kanan sikutnya.

"tanda ini..., kamu sedang dikutuk nak, tapi kutukan mu itu sangat bermanfaat buat kamu" kata bapak bapak itu

Reza pun bingung dan menganggapnya aneh, ibunya pun kesal melihat ada orang aneh yang mengahimpiri anaknya "jauh jauh dari anak saya dasar orang asing". Ucap ibunya sambil menarik Reza.

Sebelum pergi bapak itu memasukan kartu alamat ke kantongnya Reza dan berbisik "suatu hari, kamu akan menyadarinya dan mendatangi ku". Reza pun menerima kartu alamat itu

Reza melanjutkan perjalanannya lagi menuju GOR Remaja bersama ibunya. 

Dan ketika sampai ia bertemu dengan teman temanya dan melaksanakan pertandingan badminton dengan meriah.

Al hasil Reza pun berhasil mendapatkan posisi juara pertama di lomba itu dan mendapatkan medali serta piala.

Di perjalanan pulangnya Reza bertemu lagi dengan bapak bapak itu namun bapak bapak itu hanya melihatnya sambil tersenyum dan Reza pun secara tidak sengaja membalas senyumanya.

Sesampai di rumah Reza duduk di kasurnya sambil mikir kata kata yg di ucapkan bapak bapak tadi. " Kutukan ya..." Ucap Reza dalam hati sambil melihat tanda lahirnya itu.

Reza mengambil kartu alamat yang ada di kantongnya dan Reza menemukan ada tulisan berwarna merah disitu "LAPLACE".

" Hah, Laplace? Apa itu? Jimat kah?, wkwkwk" Tawa Reza sambil meledek tulisan itu. Kemudian ia menaruh kartu itu di kotak penyimpanan dan ia membantingkan tubuhnya ke kasur sambil berkata " Ah Lelah nyaa... "

Setelah beberapa menit Reza pun ketiduran dengan masih memakai baju yang ia pakai saat pertandingan tadi pagi.