Selamat pagi sayang~
Mau balikan nggak?
Hhm, maksudnya Jaemin sama Jenonya.
Hehehehe
///
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Model rambut hair up Jeno nambah kesan yang... yang EDAN ANJIR JAEMIN MAU PINGSAN AJALAH! GANTENGNYA KELEWATAN!!!
Sedangkan Jaemin, liat aja dia kaya apa. Kaosan, celana pendek, kemeja flannel yang kebesaran di tubuhnya, dan sendal jepit kesayangannya.
Kaya bocah banget.
Serius ini Jaemin pengen puter balik kembali ke kamarnya, tapi ya gimana. Udah keburu ketemu Jeno. Kalo kabur malah aneh kan jadinya.
"Nggak naik?" Tanya Jeno.
Jaemin langsung gelagapan dan ya.. dia akhirnya masuk kedalem lift. Berdiri tepat disamping Jeno.
"Pak, ada telepon dari Mr. Ravi." Kata seorang pria yang kayanya seumuran atau lebih tua sedikit dari Jeno sembari ngulurin sebuah ponsel kearah Jeno.
Jeno diem sebentar.
"Biarin. Jangan diangkat." Ucap Jeno kemudian.
Nggak tau kenapa, aura Jeno beda banget sekarang. Jaemin bisa ngerasain itu.
"Kalian berdua balik duluan. Gua masih ada urusan bentar." Kata Jeno ke dua pria yang berdiri dibelakangnya. TAPI SAMBIL NGELIRIK JAEMIN DONG.
"Baik, Pak. Ini kunci mobilnya." Kata pria yang satunya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kamu habis ada pemotretan di daerah sini?"
Sekarang mereka ada disini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
