6-Kemiripan

129 17 0
                                    

Alvino POV

Disinilah gue berada, taman. Gue kesini karena suruhan mama buat ngikutin Audrey gue awalnya nolak tapi karena ini perintah mama ya gue terima aja, daripada di cap anak durhaka.

Flashback On

Gue sampai di restoran yang papa bilang, gue datang telat karena ada sedikit urusan. Gue tanya ke pelayan ruangan yang papa bilang atas nama Emrick dan langsung diantar oleh pelayan. Sampainya gue di depan ruangan gue membuka pintunya.

Ceklek

"Maaf saya telat" Ucap gue. Semua yang ada di ruangan sontak menoleh ke arah gue.

"Lo?!" Ucap dia dan gue bersamaan, gue bingung kenapa ketemu dia? Ini ada apa sih?

"Loh? Kalian sudah saling kenal?" Tanya mama

"Dia anak baru di sekolah aku mah" Jawab gue dengan datar

"Oh bagus, jadi kita tidak usah memperkenalkan lagi" Ucap om Reza

"Oke, tidak usah basa-basi lagi. Jadi kita berkumpul disini untuk membahas perjodohan keluarga Reynand dan Keluarga Emrick" Sambungnya

"Siapa yang dijodohkan pah?" Tanya bang Zevran

"Ya siapa lagi, Alvino Raditya Reynand dengan Audrey Felania Emrick" Jawab papa dengan santai

"Maksudnya apa pah?!" Tanya Audrey

"Ya kamu dijodohkan" Jawab om Reza

Brakk!

"Kenapa harus Audrey?! Kenapa gak Kerin? Lagian juga Audrey baru tinggal disini baru pindah masa langsung dijodohin, Audrey bukan anak kecil yang segalanya di atur sama mama dan papa meskipun Audrey butuh tapi gak kaya gini pah!" Ucap Audrey dengan nada yang tinggi sambil menggebrak meja dan berdiri

"Tenang sayang kita bisa bahas ini dengan pelan-pelan" Ucap tante Reina berusaha menenangkannya

"Duduk Audrey! Jaga etika kamu" Suruh om Reza

Audrey pun duduk, dan dia sepertinya lagi mengontrol emosi nya.

"Jadi kita sebelum melaksanakan perjodohan ini, kami pihak orang tua juga minta persetujuan dari kalian berdua" Ucap Papa

"Jadi gimana? Kalian setuju apa tidak?" Tanya om Reza

"Setuju"

"Tidak!"

Jawab gue bersamaan dengan Audrey, dia menatap gue seolah-olah bicara "maksud lo apa?!" Tapi gue cuma membalas nya dengan tatapan datar gue, gue tetap bersikap santai padahal gue sebenarnya juga kaget dan mau nolak, tapi ada sesuatu yang buat gue setuju sama perjodohan ini.

"Loh Audrey kenapa tidak setuju?" Tanya tante Reina

"Audrey sama alvino aja baru ketemu tadi, cuma sebatas tau nama nya doang lagi! Audrey aja gak tau gimana sikap Alvino! Audrey juga gak suka sama Alvino" Jawab Audrey

"Kan nanti kalian bisa pdkt sayang" Jawab Tante Reina

"Kalo Audrey tetap gak suka? Mah perjodohan itu pastinya berujung ke pernikahan, dimana kedua belah pihak saling mencintai dan menyayangi, kalo Audrey aja gak kenal sama Alvino gimana mau Sayang dan cintanya?!" Kekeuh Audrey

"Tapi sayang--"

"Udah lah mah, pah lagian juga Audrey masih pengen bebas, kenapa gak kerin aja? Dia juga umur nya gak beda jauh kan pastinya sama Alvino, dia juga udah lama tinggal disini, selain itu kerin juga cantik, pinter, baik, lemah lembut, dibanding sama Audrey? Udah baru, badgirl, tomboy, gak lemah lembut, jauh mah! Gak cocok" Jawab Audrey sambil bangkit dari duduk nya

AudreyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang