3~Oh my god!

12 0 0
                                    

Mentari pagi kembali bersinar menyinari pagi yang cerah. Eun Hye sudah berada di dalam kamarnya dengan balutan rapi seragam sekolahnya. Dia sedang berharap kalau hari ini akan jadi hari yang baik untuk hari keduanya berada di Seoul.

^_^

Eun Hye sampai di sekolahnya, sesuai yang ia inginkan sejauh ini tak ada kejadian yang mengejutkan. "Hari ini adalah hari keduaku bersekolah disini, aku berharap ini akan menjadi semakin baik untuk kedepannya. " Gumam Eun Hye lirih. "Apa kau suka dengan sekolah ini? Apa kau sudah merasa nyaman? " Ucap seseorang yang tiba tiba sudah ada di samping Eun Hye.

Eun Hye hanya bisa menganggukan kepalanya, karena yang bertanya adalah Chen dan ia masih tak enek dengan kejadian kemarin saat di ruang musik.

"Chen! Awas!. " Tetiak Luhan kepada Chen secara tiba-tiba saat ada bola basket yang menuju kearah kami. Saat bola basket tersebut menuju ke arah Eun Hye, dia langsung refleks dan menangkap bola basket tersebut.

"Wow, kau lumayan juga untuk bermain bola basket. " Kata Luhan pada Eun Hye. Eun Hye langsung melempar bola itu kembali kepada Luhan dan D.O, supaya mereka bisa melanjutkan permainan basket mereka. Tetapi Eun Hye melemparkan bola itu terlalu keras, sehingga bolanya mendarat tepat di atas kepala D.O, yang saat itu sedang berbincang bincang dengan Kris. "Ah Mian!"  Teriak Eun Hye kepada D.O ,sehingga membuatnya membalikan badan. "Tak apa. " Kata D.O sambil mengelus-elus kepalanya yang habis terkena bola basket yang di lemparkan oleh Eun Hye. Tentu saja itu sakit secara itu kan bola basket, bukan bola plastik.

^_^

Suasana kelas hari ini sangat ceria, tak seperti kemarin.

Eun Hye dan Kai menuju ke bangku mereka berdua.mereka berdua meletakkan tas mereka dibangku masing-masing, Kai mulai berdiri dari bangkunya dan menghampiri para anggota EXO lainnya. Eun Hye terus memperhatikan keduabelas anak laki-laki itu. "Mereka terlihat saat akrab, tetapi mengapa aku merasa kalau mereka sedang bersaing? Tapi apa yang mereka perebutkan? " Batin Eun Hye di dalam hatinya sambil terus memperhatikan keduabelas anak laki-laki itu.

#Bel masuk berbunyi

Pelajaran pertama di kelas adalah fisika,tak lama kemudian, guru fisika mulai memasuki ruang kelas kami. Tetapi guru itu tidak sendirian ada seorang anak laki-laki yang berjalan di belakang guru tersebut, Chen, Kai dan Eun Hye menatap laki-laki itu dengan tatapan tak percaya. Di anatara Chen,Kai dan Eun Hye, Eun Hyelah yang merasa paling tidak percaya. "Min....Min Ho? Apa dia juga pindah ke sekolah ini? Tapi kenapa dia harus berada di kelas yang sama dengan ku? Oh my god, ujian apa lagi yang kau berikan? " Batin Eun Hye masih tak percaya bahwa yang ada di hadapannya saat ini adalah Min Ho.

"Baik, perkenalkan namamu. " Suruh guru fisika itu kepada Min Ho.

"Ye-seonsaengnim. Annyeonghaseo nama saya Lee Min Ho, kalian semua bisa memanggil saya Min Ho, saya pindahan dari Italia. Mohon bantuannya" Ucap Min Ho sambil membungkukkan badannya.

"Ye-Min Ho kau bisa duduk dengan Mia. " Kata guru fisika itu sambil menujukan dimana tempat duduk yang harus diduduki oleh Min Ho. Ya Min Ho duduk tepat di samping Eun Hye, sesuai dengan rencananya. Saat Min Ho lewat di samping tempat duduk Eun Hye. Eun Hye tak sengaja menjatuhkan penghapusnya, Min Ho dengan sengaja membantu Eun Hye yang saat itu ingin mengambil penghapus yang di jatuhkannya. Alhasil saat ini kepala Eun Hye dan Min Ho saling berhadapan. "Ya-Eun Hye- si aku sudah kehabisan ide untuk mendekatimu jadi inilah ide terakhirku. " Kata Min Ho kepada Eun Hye secara lirih, tak lupa ia memasang senyuman miring khasnya itu, sambil memberikan penghapus yang ia pegangan kepada Eun Hye.

EXO yang meihat kejadian anatara Min Ho dan Eun Hye itu, mereka menatap keduanya dengan tatapan tajam, sebenarnya di dalam lubuk hati mereka yang paling dalam mereka sangat sakit hati melihat kejadian tersebut, apalagi Chen, Kai dan Suho. Tetapi tidak dengan Sehun, dia justru memukul-mukul pundak Suho dan bertanya "Kanapa hyung? Kok kayaknya semuanya kesel ama kejadian itu? " Tanya Sehun yang memang tak mengerti sama sekali apa yang ada di dalam hati para hyungnya itu. Tetapi Suho tak merespon pertanyaan dari Sehun itu.

Wolf And Growl [ Kai EXO ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang