c h a p t e r 3

22 1 0
                                    

Mereka bertiga masuk kelas dan Bu Leli memperkenalkan diri nya.

"Assalamualaikum wr.wb nama saya Leli Mintya kalian panggil saja Bu Leli saya disini mengajar IPA, dan pasti kalian sudah kenal siapa orang yang disamping saya ini, yang ini Zidan dan ini Arvin" jelas Bu Leli.

"Zidan Arvin, bisa kalian jelaskan kita akan melakukan apa pada mereka"

"Hai, kita disini akan membimbing kalian, abis ini kita akan mengelilingi sekolah untuk memperkenalkan lingkungan sekolah pada kalian, oke apa sudah siap?" jelas Zidan.

"Siap kak" seru murid X Mipa A.

"Yuk langsung aja kalo udah siap" ajak Arvin seraya jalan keluar kelas.

Ada yang senang karena bisa modus pada Arvin dan Zidan, bagaimana juga selain mereka ketos dan waketos, mereka juga most wanted SMA Revolusi. Ada juga yang ngeluh karena capek harus mengelilingi sekolah, toh lama kelamaan juga mereka akan tahu denah SMA Revolusi.

"Ini adalah kelas XI Mipa A, yaitu kelas saya dan Arvin" menunjuk kelas yang mereka lewati.

"What?! Gue bakal samping sampingan kelas nya sama makhluk astral itu?" kaget Ody.

"Gapapa kali dy, lo bisa modus ke dia tuh kalo jamkos" jawab Jane.

"Iya bener tuh, lagian ada kak Arvin juga kan di kelas itu, lo bisa dateng ke kelas itu semau lo dengan alasan mau ketemu kakak lo" jawab Rara.

"Cieee Ody samping sampingan nih sama doi" goda Jane.

Menurut Ody, walaupun Zidan ganteng tapi tetep aja dia rese, dan dia ga ganteng ganteng amat kaya kakak nya itu. Ya, secara fisik emang Arvin lebih ganteng dari Zidan, tapi lebih nya 2% doang xixi.

🌵🌵🌵

Mereka kini sudah berada di kelasnya lagi setelah mengelilingi sekolah yang luas nya bukan main. Ody dan teman nya kecapean dan izin ke kakak nya untuk beli minum.

"Kak gue beli minum ya" ucap Ody tapi tidak terlalu keras.

"Kalo izin angkat tangan nya kali" sindir Zidan.

"Ih lo tuh ya bener bener rese! Au ah gajadi beli minum gue" kesal Ody lalu Zidan keluar kelas entah kemana, yang jelas Ody senang akan hal ini.

Tapi tak lama Zidan balik ke kelas Ody dengan membawa air mineral botol dan menyerahkan pada Ody.

"Nih buat lo" ucap Zidan.

"Gak! gausah modus lo, kak Arvin tolong beliin gue minum dong buat gue" seru Ody.

"Itu yang dari Zidan ada ngapain amat gue jauh jauh ke kantin, capek!" tolak Arvin.

"Ih lo sama aja kak kaya dia, rese!" kesal Ody sambil melipat tangan nya di dada.

"Udah nih ambil daripada tenggorokan lo kering" ucap Jane sambil memberikan minum yang di belikan Zidan lalu Ody menerima nya.

"Ck! Diambil juga kan, gengsi lo tinggi juga ya" ucap Zidan sambil tersenyum miring.

Kalo gue ga haus juga ogah gue nerimanya, batin Ody.

Jam sudah menunjukan pukul 13.30 dan tak lama bel sekolah berbunyi nyaring, semua siswa bersiap siap pulang.

"Ayo pimpin doa" ucap Bu Leli namun semua siswa diam.

"Lo aja dek daripada kelamaan" ucap Arvin mau tak mau Ody memimpin doa supaya cepat pulang.

"Memberi salam"

"Assalamualaikum wr.wb" seru siswa X Mipa A lalu berhamburan keluar kelas.

"Kita duluan ya dy" ucap Rara yang disampingnya ada Jane, ya mereka memang tetanggaan.

"Ayok" ajak Arvin lalu mereka semua meninggalkan kelas.

~
~
~

@sellaaa.am

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 01, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Pacarku SeniorkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang