Part 2 : Oh My God!!

3.4K 169 6
                                    

Setelah hampir 8 jam aku berada di pesawat, akhirnya aku landed juga. Aku bernafas lega karena bisa sampai di London dengan keadaan selamat. Aku menghirup udara London, aku menghirup udara yang dihirup oleh para idolaku. For God Shake im so excited. Aku sungguh mengalami jetleg, rasanya perutku tidak karuan lantas aku ijin ke mom and dad untuk pergi ke toilet.

"Oh c'mon mom. Im 17 years old" ucapku pada momku dengan puppy facenya. Mom and dad terkekeh melihatku dan akhirnya aku diperbolehkan pergi sendiri. Mom and dad menungguku di ruang Imigrasi sambil mengurusi kedatangan kami. Aku pergi ke toilet dengan terburu buru, sunguh aku sudah tak dapat menahannya. Aku mendengar banyak sekali orang yang berteriak teriak tapi aku tidak mengubrisnya aku tetap melangkahkan kakiku dengan sedikit lebih cepat untuk menuju ke toilet. Namun tiba tiba...
BRUUKKK!!!

Badanku terpental, aku terjatuh tersungkur dilantai. Sialan

"Ouuchhh.." rintihku kesakitan sambil memegangi lututku yang ternyata sudah berdarah. sungguh ini sangat peri.

"Oh im sorry... im really sorry. Aku tidak sengaja" ujar seseorang yang memiliki suara berat dan khas. Uh suaranya sungguh lembut, dan membuat hatiku tenang. Suut apa yang kau lakukan Olivia. Umpatku sendiri

"Its ok- OH MY GOD!!!" mataku terbelalak kaget, mungkin kalau mata ini buatan manusia pasti mataku sudah lepas dari tempatnya. Aku melihat sosok laki laki yang sangat dan amat tidak asing bagiku. Dia memakai beanie tapi rambut blondenya masih terlihat sedikit, dia memakai kacamata hitam yang terpantul bayanganku di kaca matanya itu. Kurasa itu merek kacamata ternama. ya dia adalah Niall Horan. Kuulangi sekali lagi NIALL HORAN.. NIALL... sudah cukup aku terdengar lebay. Psst. Batinku sendiri

"Are you okay? Im so sor-" belum sempat dia menyelesaikan perkataannya, tiba tiba banyak gadis yang berteriak dan menuju kearahnya. Dia hanya terdiam tak berkutik, mungkin dia terlalu takut. As you know Niall takut keramaian bukan? Ya dengan secepat kilat aku menggandeng tangan Niall dan mengajaknya berlari denganku, setelah melihat sekeliling dan tak ada pilihan lain akhirnya aku masuk kedalam suatu ruangan yang kurasa ini adalah tempat paling aman.

"Seriously?? Its a girl bathroom" kata Niall sambil mengatur nafasnya dan melihat keadaan sekeliling.

"Ugh sorry but i dont have a choice. Well setidaknya kamu sekarang selamat dari mereka" ucapku berusaha setenang tenangnya. Aku tahu Niall tidak suja dengan gadis yang berteriak didepannya ketika melihat sosok Niall Horan. Padahal didalam hatiku aku sudah meloncat loncat kegirangan. Uhh pokoknya tidak dapat dikatakan bagaimana suasana hatiku saat ini. Sambil mengatur nafasku yang tersengak sengal aku melihat keadaan lutuku yang masih mengeluarkan darah segar. Aku melewati tubuh Niall dan duduk diatas closet sambil meniupi lukaku yang perih. Aku tahu ini seperti anak kecil, tapi ini sungguh perih men!!. Niall melihatku dengan seksama aku tahu sejak tadi dia melihatku, dan aku membiarkannya

Karena aku juga tak tahu harus berkata apa. Uh aku speechless.. bayangkan kalian berduaan di toilet, diruang yang sempit bersama idola kalian yang sangat kalian cintai? Yaa pasti kalian tahu bagaimana posisiku saat ini.

"Umm sudah puas memandangiku?" Akhirnya aku angkat bicara ketika sudah mulai risih melihatnya yang terus memandangiku. Aku terkekeh sambil menghadapkan wajahku kearahnya. Uhh liat pipi Niall sudah merah seperti tomat rebus. dia terlihat lucu sekali.

" hahaha kau ini. Kau tak apa? Maafkan aku, karena aku lututmu jadi berdarah. Aku benar benar tak sengaja menabrakmu tadi" ujar Niall panjang lebar dan sekarang dia berjongkok didepanku. Dia mengeluarkan sapu tangan yang dia letakkan di kantong belakang celananya.

Ahh mungkin aku mimpi.. ya ini pasti mimpi

Niall Horan? Aku bersama Niall Horan? Dan dia sekarang sedang berjongkok dihadapanku sambil membersihkan lukaku dengan sapu tangannya?? Ya ini mimpi pasti mimpi.. seseorang tolong cubit aku!!!

Unpredictable (Niall Horan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang