"Sudah ada kabar dari Ga eun?," Jeno.
"Belum ada... Ga eun benar - benar menghilang," manager kim
"Apa yang harus aku lakukan lagi... ke London pun hasilnya tetap sama, Ga eun kembali lahh aku mohon," ucap jeno frustasi.
"Aku akan terus berusaha mencarinya... beri alamat Rumah Ga eun di london," Manager kim.
Jeno pun memberikan alamat rumah Ga eun yang ada di london.
~^.^~
"Ga eun? Udah hampir 2 bulan ini kamu hilang kabar dari mereka... ibu yakin mereka pasti mencari mu," Ibu Ga eun.
"Gpp ibu... Ga eun lakukan ini agar masalah ini bisa terlupakan... aku tak apa jika jeno melenyapkan ku dari pikirnya :(," Ucap Ga eun mencoba untuk menahan air mata.
"Nak... aku tau isi hatimu, saat kau datang disini dengan kesedihan karna masalah ini, itu sama seperti sekarang, pria yang kau cintai jeno selalu ada di pikiran muu begitu pun 2 pria yang mencintai muu," ibu Ga eun.
"Aku sudah berusaha ibu... aku tak tau entah cara apa lagi agar aku bisa melupakannya," Ga eun.
"Kamu tak akan pernah bisa melupakannya begitu saja nak... dia sudah berada dalam hidup mu selama hampir 2 tahun... kau selalu bahagia dengan nya waktu itu...," ibu Ga eun.
"Ibuu :(," ucap Ga eun lalu memeluk erat ibu nya dengan deraian air mata.
~^.^~
"Sudah hampir 2 bulan ini Ga eun pergi tanpa kabar, bagaimana kabar dia saat ini," ucap jaemin dalam hati.
"Apa yang kau pikir kan?," ucap renjun yang menghampiri jaemin yang menghayal depan jendela kaca.
"Aku memikirkan dia," Jaemin.
"Dia? Ga eun?," renjun.
"Iya," jaemin.
"Semenjak kejadian itu... aku benar - benar merasa sangat bersalah... dan hampir 2 bulan ini hubungan mu bersama jeno belum membaik... walapun waktu itu manager dream menyuruh kalian baikan," renjun.
"Ren.. Aku masih mencintai Ga eun... perasaan ini benar - benar bodoh," jaemin.
"Tidak ada yang namanya perasaan bodoh jae... hanya saja waktunya belum tepat," renjun.
"Aku selalu menunggu kedatanganya... aku rindu semua hal tentang dirinya saat ini," jaemin.
"Banyak yang merindukannya... jeno dan haechan pasti dia jga sangat merindukan Ga eun," renjun.
"Kalau Itu tidak di ragukan lagi...?," jaemin.
"Aku kebayang... jika suatu saat nanti Ga eun menerimah kalian bertiga kira - kira itu seperti apa? :D," renjun.
"Aishh... bayangan mu sangat buruk," jaemin.
Renjun hanya tertawa mendengar jawaban jaemin.
Dan beberapa saat kemudian renjun melihat manager kim pergi membawa koper..
"Manager kim? Mau kemana? Kok bawa koper?," sapa renjun.
"Aku lagi ada urusan," manager kim.
"Urusan apa?," renjun.
"Sesuatu," manager kim.
"Sesuatu apa?," renjun.
"Astaga... sudahlah jangan banyak cerita, nanti juga kamu tau sendiri..," manager kim.
"Semoga aku bisa secepatnya tau," renjun.
"Iyaa moga aja, oh iya bisa kah kamu membawa barang ku ini ke mobil," manager kim.
"Ahh... tiba - tiba saja perut ku sakit sepertinya aku harus ke toilet, maaf yaa manager kim :)," ucap renjun lalu pura - pura pergi ke WC.
"Gini nihh.. kalau satu rumah ama anak yang laknatnya bikin naik darah," manager kim.
Manager kim pun secepatnya pergi arah mobil menuju bandara.. seketika managee dream datang dan membuat kaget manager kim.
"Aku ikut," manager dream.
"Ikut kemana?," manager kim.
"Kamu ingin menemui Ga eun kan di london," manager dream.
"Siapa yang memberi tahu mu?," manager kim.
"Aku mendengar perbincangan mu bersama jeno," manager dream.
"Lebih baik anda tidak usah ikut... aku takut jika Ga eun kena marah anda lagi.. tujuan ku kesana ingin memberi tahu sesuatu kepada Ga eun," Manager kim.
"Sudahlahh... lihat saja nanti apa yang aku lakukan :)," manager dream.
Manager kim dan dream pun sama - sama pergi menemui Ga eun.
Berjam-jam di atas pesawat akhirnya 2 manager ini pun sampai di London.
"Pak? Sebenarnya tujuan anda kesini untuk apa? Pengen nyakitin hati Ga eun lagi?," manager kim.
"Aku sudah bilang kita akan melihat apa yang aku lakukan jika bertemu Ga eun,"manager dream.
"Tapii," manager kim.
"Sudah diam... aku capek, aku butuh istirahat.. cepat cari hotel," pintah manager dream.
"Tuh hotel depan kita," manager kim.
"Ah kirain rumah :D," manager dream.
2 manager ini pun beristirahat di hotel.
Setelah beristirahat.. manager kim pun bergegas mencari alamat rumah Ga eun di London... dan meninggalkan manager dream yang masih terlelap tidur.
"Hufttt... London kan luas, mana mungkin aku bisa secepatnya dapat alamat Ga eun, alamat di negara sendiri aja aku binggung apa lagi negara orang," manager kim.
Manager kim mencari akal agar secepatnya mendapatkan alamat rumah Ga eun.. untuk bertanya kepada orang - orang sepertinya memakan waktu yang lama.. hingga 10 menit berpikir akhirnya manager kim mendapatkan ide... yaitu dengan google maps.
Dengan mengguna kan taksi online manager kim pun sampai pada alamat yang di tunjukan.
"Wahhhh... ini rumah apa istana, bagus bangett, ini jeno ngasih alamat yang benar kan?," ucap manager kim saat sampai di rumah Ga eun.
Saat mencari Ga eun manager kim tak menemukan siapa pun dirumah mewah tersebut...
Hingga 15 menit lamanya akhirnya manager kim menemukan seseorang yaitu tukang kebun Ga eun.
