Pagi lagi pagi lagi, seperti biasa gue siap siap buat ke sekolah. Badan gue pegel pegel gegara tadi malem rebahan di karpet nya si donggeon, ada masalah hidup apa si tuh karpet, kampret emang.
Lagi lagi gue berangkat bareng donggeon, selama perjalanan kita ngobrol sih. Gue doang yang ngomong dia cuma hamm hemm doang, kan bangke.
Kek gini nih.
"Eh flashdisk gue di lo kan ya? " Kata gue.
"Hmm," Jawab Donggeon.
"Oh iya lo udah belajar buat presentasi pak Suho kan?" Kata gue lagi.
"Hmmm," Jawab Donggeon lagi.
"Eh lo tau ga, badan gue pegel pegel tau habis rebahan di karpet lu, karpet lu punya masalah apasi sama gue?" Kata gue masih belum nyerah.
Donggeon berhenti gue pun ikut berhenti, terus dia noleh bentar dan jawab gue.
"Hmmmm gatau." Jawab Donggeon dengan tidak tahu dirinya.Gue diem sambil kedip kedip mata, terus berdo'a dalem hati 'semoga dia jatoh kesandung batu hemm mampus'.
Terus gue lanjut jalan sampe ke sekolah.🍭
Gue liat bangku sebelah kanan gue, ternyata Subin masih belum masuk sekolah.
"Dia izin nganter apa dia tenggelam di rumah neneknya?" Gumam gue sambil ngeliatin bangkunya.Pelajaran pak Suho berlangsung dengan khidmat, gue sama Donggeon juga udah presentasi. Susah susah jelasin malah di kasih nilai 70, pak Suho punya dendam kali ma gue.
Waktunya istirahat>>
Untung gue bawa bekel, jadi gue ga perlu jalan ke kantin yang jauh nya naudzubillah.
Author POV
Jerome masuk kelas diikuti dengan yang lainnya kecuali Donggeon, mereka sengaja merencanakan sesuatu tanpa Donggeon karena besok adalah ulang tahun nya Donggeon.
"Gue bagian beli kue." Jaeyun
"Gue beli balon aja ya, nanti gue tiupin sekalian." Jisu
"Gue beli lilin aja ya hyung, bokek gue." Woonggi
"Ga modal banget lu, masa lilin doang." Chan
"Emang lo bawa apaan nyet?" Woonggi
"Gue bawa makanan lah." Chan
"Mentang mentang lu bisa masak😒" Woonggi
"Udah kalian beli balon yang bentuknya angka aja." J. You
"Eh btw dia umur berapa ya, lupa gue." Chihoon
"Lah iya sama." Minsu
"Punya temen kek gini amat zaampun." Jerome
"Gue bagian nyanyi lagu happy b'day aja ya hehe." KyunghoMereka tidak tau kalo daritadi ada Shiyoon di bangku belakang, saking khusyuknya rundingan.
"Oke siap semua ya, sekarang salah satu dari kita kudu ngajak dia keluar pas pulang sekolah sampe jam 7." Jaeyun
"Tapi siapa hyung, Donggeon gabakal mau kalo gue ajak keluar berdua." Woonggi
"Gue juga males ngajak dia keluar berdua lagi, kek apa aja." Jisu
"Terus gimana dong?" Jaeyun
"Eh ada Shiyoon, lo daritadi disitu yoon?" JeromeShiyoon yang sedang asyik makan cuma ngangguk ngangguk doang.
"Kenapa emang, lanjutin aja." Shiyoon
"Eh yoon gue pernah nyiduk lo berangkat sama pulang bareng Donggeon, lo pacarnya ya?" Chihoon
"Pacar palalu gundul, gue mana mau sama dia." Shiyoon
"Terus kenapa bisa bareng?" Jerome kepo.
"Itu mama gue nyuruh Donggeon nemenin gue biar ga diculik." Kata Shiyoon dengan suara yang pelan.
"Hahahahaa," Itu Kyungho yang ketawa.
"Jadi rumah kalian deket?" Minsu
Shiyoon cuma ngangguk ngangguk doang."Oke gue ada ide nih cuy, Gimana kalo Shiyoon aja yang ngajak Donggeon jalan jalan biar memperlambat dia pulang ke rumah?" Jisu
"Lah bener juga tuh." Jaeyun
"Lah kok gue di sangkut sangkutin sih?" Shiyoon ga terima.
"Ayolah yoon kali ini aja, pliiiiss." Woonggi memohon disertai aegyo nya yang membuat Shiyoon eneg."Oke oke gue mau, tapi apa imbalannya." Shiyoon
"Ah elah gampang noh minta Jaeyun." Chihoon
"Lah kok gue sih?" Jaeyun
"Jadi ga nih? Kalo jadi imbalannya apa?" Shiyoon ngegas.
"Lo maunya apa?" Jaeyun
"Gue mau kalian traktir gue selama seminggu kedepan." Shiyoon dengan senyum jail nya.
"Duh tekor gue kalo gitu." Jaeyun
"Udahlah bang turutin aja, demi sahabat seperjuangan kita ini." Chihoon
"Yaudah oke." Jaeyun dengan melasnya.
"Oke deal." Shiyoon

KAMU SEDANG MEMBACA
TOO✔
Fanfiction[Complete] . . Ps: Cerita masih lengkap, tapi masih berantakan. Sedang proses revisi. 🌹Cerita ini hanya fiksi, jadi tidak ada hubungannya dengan dunia nyata. 'kalo lo merasa ga nyaman lo bisa pindah bangku lain' tulis donggeon 'gaada bangku lain l...