Desember ini adalah bulan yang paling dinanti oleh siswa kelas 10 di SMA Jayabangsa.
Seusai menyelesaikan Ujian Akhir Semester (UAS) pada awal Desember nanti, sekolah akan menyelenggarakan camping keakraban bagi siswa kelas 10.
Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh SMA Jayabangsa setiap tahunnya.
Tujuan dari perkemahan ini adalah untuk melepas kepenatan siswa seusai menjalani 2 pekan UAS, sekaligus agar siswa dapat saling mengenal satu sama lain, baik dari kelas yang sama maupun kelas yang berbeda.
Namun, tidak semua siswa memikirkan tentang kegiatan ini.
Contohnya saja Amira Ananda Utomo, ia masih sibuk berkutat dengan buku-bukunya, tidak seperti siswa lain yang memilih bersantai karna esok adalah hari terakhir UAS.Saat ini, di tempat tidurnya sudah tergeletak beberapa buku pelajaran. Kasur memang menjadi tempat favorit Amira untuk belajar, ia merasa apa yang dipelajarinya akan lebih mudah terserap ke dalam otak daripada di meja belajar.
Hampir semua siswa tahu bahwa Amira adalah salah satu murid terpintar diangkatannya saat ini. Nilai-nilainya tergolong sangat baik saat UTS lalu. Terbukti, ia menduduki peringkat pertama dari 170 siswa kelas 10. Walapun begitu, ia tidak sombong, dan masih tetap belajar. Karna bagaimanapun, nilai yang didapatnya harus cukup baik agar tidak mengalami penurunan.
•••
Pada UTS lalu, Airlangga meraih peringkat 9 dari jumlah keseluruhan siswa kelas 10. Bagi Airlangga, peringkat 9 sudah cukup bagus. Mengingat ia masih mengalami kesulitan dalam pelajaran Bahasa Indonesia, dikarnakan ia tidak memiliki perbendaharaan kata yang cukup banyak.
Waktu sudah menunjukkan pukul 11. Seperti murid peringkat atas lainnya, malam ini Airlangga masih membuka bukunya sembari menikmati segelas coklat hangat. Jujur saja, matanya sudah tidak kuat lagi menahan kantuk. Tapi Airlangga tidak ingin terlewat untuk membaca materi terakhir, sehingga ia pun membuat minuman coklat sebagai alat penahan kantuknya.
00.07
Hari telah berganti, dan Airlangga tidak suka belajar hingga lebih dari tengah malam. Sehingga ia pun segera menutup buku, lalu beranjak untuk gosok gigi.
Seperti biasa. Sebelum tidur, ia menyempatkan untuk bermain ponsel sejenak. Dibukanya Instagram untuk sekedar melihat story teman-temannya. Dari situ ia dapat melihat apa yang dikerjakan oleh teman-temannya malam ini. Ada yang bepergian, berkumpul di cafe, hingga ada yang memfoto rangkuman materi, dan ditambahkan tulisan "pusingg".
Tak lupa ia juga melihat-lihat postingan dari orang yang diikutinya.
Jarinya dengan cepat meng-scroll layar ponselnya ke bawah, lalu memberi like. Hingga tak lama kemudian pada layar ponselnya muncul sebuah postingan yang membuat jarinya terdiam, dan matanya tertuju pada foto yang diposting 3 menit yang lalu oleh @katyaasheila, yang merupakan akun Instagram milik Katya.Dilihatnya foto itu dengan seksama. Sebuah wajah yang sering muncul dalam dipikirannya, yang tidak lain dan tidak bukan adalah...
"AMIRA", batinnya.
Difoto itu, Amira berfoto dengan latar belakang pepohonan pinus yang rindang. Mungkin foto itu diambilnya saat bepergian bersama keluarganya, pikir Airlangga.
Di postingan itu juga terdapat caption bertuliskan...
"HAPPY BIRTHDAY TEMANKU YANG CANTIKK, wish nya lewat pc".
Melihat postingan itu, tanpa sadar timbul senyuman kecil di wajah Airlangga. Malam ini dirinya dapat melihat wajah Amira untuk kesekian kalinya. Belum lagi, ia cukup senang mengetahui bahwa hari ini adalah ulang tahunnya.
Entah mengapa. Setelah melihat postingan itu, Airlangga menjadi tidak bisa tidur. Waktu terus berjalan, dan sejujurnya ia tidak ingin waktu tidurnya menjadi berkurang. Tidak hanya itu, tiba-tiba saja terlintas dalam benaknya, lewat apa dia harus memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Amira.
KAMU SEDANG MEMBACA
Halo! Amira
Teen FictionSebuah keputusan dapat menjadi akhir. Dan bisa saja menjadi sebuah awal permulaan yang tak terduga, seperti pertemuannya dengan Amira Ananda Utomo. Cerita ini memang hanyalah sebuah susunan kata-kata yang dipermanis. Namun percayalah. Sebuah perasaa...