KETUA KELAS [ TAHAP REVISI ]

mimpi

Keysha mengelus rambut arla "yaudah Kita mulai mana yang kamu ngak bisa?"

"Ini kak !"

"Oh Jadi Gini ini rumusnya bla bla bla bla................"

"Oh gitu kak makasih kak nah udah selesai yey  !"

"Good gril !"

"Kak Keysha Kok pakek baju putih putih Dari pemakaman kak Bella ya ?"

"Iya kamu Kok tau!"

"Tau dari momy aku kaget sih kak denger kalo kak Bela mati ya walaupun kak Bella ngeselin tapi dia Baik Kok dia selalu nemenin aku buat pr ya walaupun ngak di Bantu !"curhat  arla

"Eh Kok Jadi curhat ?"

"Heheh maaf kak,kak aku boleh Tanya sesuatu ngak ?"

"Apa Itu ?"

"Kenapa sih kak princes ngak pacaran Sama kak Rey padahal Kan kalian deket ?"

"Ara bukan berarti kalo Kita deket Harus pacaran dong !"

"Yah kak aku tuh pengen banget banget banget kak princes Jadi kakak aku !"

"Ara kakak udah angep kamu seperti adek kakak Kok dan kamu Bisa angep kakak kakak kamu sayang!"

"Makasih kak tapi aku pengen kayak aril !"

"Siapa aril?"

"Dia sahabat cowok aku kak dia Itu punya kakak cewek Baik banget sayang banget Sama dia kakaknya juga cantik tapi aril bilang kakak Itu bukan kakak kandungnya tapi kakak iparnya istri kakaknya kak ,aku juga pengen kak Keysha Jadi kakak ipar aku!" jelas arla panjang Kali lebar

Ceklek .
Reyhard membuka pintu dengan membawa oreyn just dan biskuwit

"Silahkan princes !"ujarnya

Keysha yang mendengar Itu merasa geli
"Apa sih lo geli tau ngak gue dengernya !"

"Ara kak Rey denger lo apa tadi yang kamu omongin !"

"Kak Rey nguping ya !"

"Ngak Si cuma dikit !"

"Yeee saae lo !"sewot Keysha

"Ra kamu mau princes ini jadi permaisuri pangeran !"

"Mau Mau banget kak Rey mau Kan jadiin kak princes kakak ipar aku?"

"Mau Aja sih kalo perinces mau!"goda reyhard

"Rey malu ih di depan Anak kecil juga!"

"Auhhhh "Keysha mengucek matanya yang terasa Ada menjanggal Pasti kelilipan

"Lo kenapa?"

"Kelilipan kayaknya !"

"Jangan di ucek sini gue tiup!"

Reyhard mendekatkan wajahnya ke wajah Keysha dan meniuppi Mata Keysha .

"Aaaaa kak rey mau mesum yaaa momy!"arla keluar kamar begitu saja .

                                    ******

Keysha duduk di depan cermin di tani mamanya

"Sayang kamu cantik banget kamu kekuatan Anggun pakai kebayak ini!"

"Mama juga cantik Kok ma ,ma tapi Keysha deg degan banget ma!"

"Itu sudah biasa key waktu mama mau nikah Sama papa kamu juga dulu gitu!"

"Yang penting kamu yakin ya sayang ,mama ngak nyangka kamu bakal menikah dan Akan jadi istri orang perasaan Baru kemaren kamu lahir!"

"Mama jangan sedih dong ma !"

"Yaudah Kita keluar yuk udah di tungguin !"

Mereka pun turun menuruni anak tangga Anisa mendudukkan anaknya Itu di Kursi yang telah di sediakan.

Keysha senyum ke arah reyhard dan reyhard sebaliknya

"Bisa Kita mulai?"Kata penghulu

"Bisa !"

Papa Keysha beejabat tangan dengan reyhard " Bismillah Saya nikahkan dan Saya  kawinkan engkau reyhard adista perwira bin  jaksen perwira dengan Anak Saya Keysha aqila adijaya binti adijaya dengan maskawin emas lima bekas Keat dan yang tunai lima miliar di bayar tunai "

"Saya terim nikah dan kawinya Keysha aqila adijaya binti adijaya dengan maskawin tersebut di bayar tunai !"

"Gimana para saksi sah ?"Tanya penghulu

"Sah!"jawab serempak

"Sekarang kalian sah menjadi suami istri !"

Keysha mencium tangan reyhad dan reyhard mencium dahi Keysha .

" Kamu cantik banget!"

"Kamu juga ganteng!"

Keysha dan reyhard Harus berdiri untuk menyalami para tamu undangan hingga
arla yang berlarian ke arah Keysha memeluk Keysha .

Keysha yang memakai hils tidak seimbang dan terjatuh ke belakang .

Brukk.
Keysha jatuh dari tempat tidurnya dengan memegangi pantatnya yang sakit

"Rey tolongin dong!"

Keysha membuka matanya dan ternyata dia hanya mimpi ia mengucek matanya dan duduk di kasurnya .

"Yah cuman mimpi tapi sakitnya beneranya Keysha Keysha mangkanya kalo tidur jangan munggir munggir jatoh sakit Kan!"ujarnya sendiri

Ia pun berjalan ke kamar Mandi untuk mencuci wajahnya di wastafel

"Kenapa rasanya kayak nyata bangetya jantung gue Masih beedebar lagi!"

Keysha kembali ke kasurnya

Dia meruntuki dirinya sendiri terlalu seneng dengan mimpi Itu