KETUA KELAS [ TAHAP REVISI ]

pobia^_^

Reyhard memandangi Keysha yang terbaring lemah dengan di dahinya di lilit perban.

Ia melihat rasa damai di wajah keysha bulu mata lentik hidung mancung bibir pink wajahnya putih alamai, fress .

Reyhard melihat jika mata keysha bergerak gerak dan akirnya si empunya mulai membuka dan mengerjap ngerjapkan matanya hingga.

"Lo udah sadar ?"

"Gu-gue gue a.. ada di mana?"suara serak dan tangannya mulai bergerak.

"Lo di rumah sa-"

"Guee mau pulang "Keysha akan melepas slang infusnya tapi di tahan oleh reyhard

"Lo masih belum setabil"

"Gu...gue mau pulang "pekik keysha

"Ngak!"

"Gu...e takut.. gue ngak suka rumah sakit "Kini tubuhnya mulai bergetar cairan bening pun semakin deras di pipinya.

Reyhard yang melihat Itu panik dan binggung kenapa dia jadi gitu.

Keysha menutup wajahnya dengan kedua tangannya .

"Key lo kenapa sih "bingung reyhard dengan tingkah keysha seperti itu.

"Gu..guee takut rey takut"

"Apa yang lo takutin hantu, atau lo ngak suka obat , lo takut di suntik key di sini hanya ada gue "ujar reyhard mencoba menenangkan .

"Guee gu...gue pobia rumah sakit !"tutur keysha di sela isakan tangisnya.

"Arggg kenapa lo ngak bilang dari tadi"reyhard mengacak rambutnya berantakan.

"Lo udah tau kita pulang ya !"kata keysha memohon.

"Ngak ada lo masih sakit,sekarang mana tangan lo dan genggam tangan gue !"

"Gue ngak mau rey gue takut"bentaknya

"Lo harus lawan ketakutan lo key ,sinih tangan lo "titahnya

Bener juga yang di katakana reyhard.pikir Keysha ia pun

"Key ceritain kenapa lo bisa pobia rumah sakit!"

"Jadi Gini"

Keysha mulai mencerita kan senuanya dari dia di culik di rumasakit saat dia di rawat narena sakit  dan lebih parah yang menculik nya adalah teman sebaya papanya yaitu putra karena masalah tender nyawanya hampir melayang .

Keysha yang mengingat kejadian Itu tubuhnya semakin bergetar ketakutan.

"Key pegang tangan gue "titah Reyhard lagi .

Keysha pun menggengam tangan reyhard dengan erat reyhard pun membalasnya.

"Kalo hiks polisi ngak tepat waktu mungkin guee hikss"

"Shuttt key sekarang buka mata lo dan tatap gue!"kata reyhard

Keysha pun menurut perkataan reyhard ia membuka matanya dan menatap mata reyhard penuh tulus .

Reyhard menggangguk dan tersenyum.

Kenapa lo selalu berubah ubah rey andai lo gini terus.

"Jangan takut gue ada di sini!"

"Makasih Rey "

Reyhard memeluk Keysha memberi kehangatan keysha selalu merasa nyaman di saat masa masa seperti ini.

Kenapa gue selalu nyaman key di dekat lo.

" Makasih ya rey karna lo gue jauh lebih nyaman"

"Ya ampun key lo nyaman sama gue gimana dong gue gue belom siap !"ngelantur itu mah.

"Ihh apa sih ngak lucu tau ngak "keysha memukul dada bidang reyhard cowok belasteran itu terkekeh geli.

"Hahhhahahhhh"mereka tertawa bersama

Ceklek.

Suara pintu di buka menampakkan tania dan salsa .

"Ehemm sejak kapan ni makin lengket cieeee"goda salsa

"Baru aja gue tinggal udah akrab aja biasanya aja kayak anjing ama kucing!"

" Baru aja lo bilang. Satu jam lo bilang baru aja! "omel reyhard ke tania membuat cewek itu terdiam

"Sans dong rey gue tadi laper ya gue makan"ujarnya serambi memegangi perutnya yang sudah kenyang.

"Udah udah "lerai Keysha

"Key bonyok lo ngak bisa ke sini mereka ke londen "ujar Tania

"Yahhh lagii "wajah Keysha berubah murung

"Nanti si rahsya ke sini"

"Lo serius ma beaby hani ke sini yey"girang salsa

Keysha memutar bola matanya malas.

"Sa kelur yok "

"Hayok"

Mereka berdua pun keluar lagi ckk. teman macam apa

"Key makan dulu ya !" Kata reyhard menatap keysha.

"Ngak"

"Yaudah aku pulang "ancam reyhard berdiri dari duduknya .

"Yaudah Iya aku makan "
Keysha berusaha duduk tapi reyhard mencegahnya .

"Biar gue aja yang suapin"kata reyhard

"Ngak usah gue bisa sendiri tangan gue ngak sakit kok"

"Ngak usah membantah!"

"Okey "

Keysha pun menerima suapan dari reyhard hingga suapan ke lima .

"Udah gue kenyang"

"Yaudah , tidur ya !"

Keysha hanya menggangguk.