Sorakan demi sorakan terdengar di gendang telinga seorang diva SMA Airlangga, kini ia hanya perlu menulikan telinga, berjalan santai menuju kelasnya, duduk tenang dikursinya, sambil mendengarkan pujian-pujian dari beberapa teman kelasnya, dia, Melati Claorin siswi kelas 11 SMA Airlangga ini dijuluki sebagai seorang diva nya Airlangga, bagaimana tidak ia adalah seorang model yang baru saja memenangkan Putri Pariwisata indonesia 2020 sekaligus anak dari pemilik perusahaan Tiaracompagnie yakni perusahaan barang mewah seperti diamond,emas dll yang didirikan secara turun temurun oleh keluarganya . Melati baru saja tiba di Jakarta kemarin sore karna ia baru saja mengadakan Photo-shoot di LA selama 1 minggu.
Sekarang Melati sudah sampai di depan kelas 11-mipa 2, kelas yang semula sepi karna siswa siswinya sibuk ber ghibah ria dengan membentuk sebuah koloni di setiap deret bangku, menjadi riuh karna kedatangan Melati, seruan pertama datang dari sahabat Melati yakni Gadisa Queena.
"Melatiiiiiiiiiiiii omaygath gueh kangen sama lohh" dia Gadisa Queena sahabat melati yang ter bawel ter imut ter pengertian ter segalanya lah pokoknya,lesung di pipi Gadis mampu membuat Melati iri padanya.
"Ndisss, gue jugaa!!" balas Melati,satu persatu teman kelas Melati menyuarakan rasa rindunya,mereka sama sama berpelukan melepas kerinduan.
"Wait Waitt nih apa nih, astoge tas lo baru lagi Melaa?"Gadis membinarkan matanya tak kala melihat tas Melati keluaran Gucci terbaru.
"Anjir iya baru weee,gais tas Melati baru!!" teman Melati yang lain pun ikut nimbrung
"Wkwk iya nih, beli kemaren pas di LA, santuy woy gausa gitu ekspresinya" ujar Melati pada Gadis dan lainnya.
"YAGIMANA GA WE O WE COBA! INI TU GUCCI TERBARU!"Gadis berucap dengan semangat
"He'e he'e dis, terus gue kapan duduknya nih minggir ih,"
"EH WOI ANDRE RIO LEWAT NIH Putri Melati mau SHIT DOWN!" Ucap Gadis heboh sendiri.
"Makasi babi,"ucap Melati dengan senyum yang di di di apakan ya"Ehe iya Mel wkwk,"
Semoga Melati gamudeng tadi gue ngatain diaBatin Gadis.
Kayanya Gadis juga ga ngeh gue bilang Babi,dikiranya Baby apa..
Batin Melati.
"Dis banya tugas gak?"tanya Melati,
"Kalo gue sih banyak atu, lah elo kan di dispen kampank!" Gadis menjawab dengan muka yang di alay alay kan.
"HAHA kasian anaknya om Radis, mamam tuh tugas jir." Melati terkekeh sembari meletakkan tasnya di kursinya deretan ke tiga dari depan,karna, yah Melati dari sd sampai smp sudah pernah duduk didepan mangkanya ia meminta Gadis untuk duduk bersamanya di deretan ke 3.
"Habis ini pelajarannya pak Renoto, ada kelompok sih, tapi ntaran gue bilang lo masuk kelompok gue aja Mel," ujar Gadis sambil merapikan rambut ombre nya.
"Kelompok apaan? Ih ogah gue kelompok sama lo!" Melati berusaha menyulut emosi Gadis tapi berakhir candaan "Ha-ha kutu kupret lo gimana sih masih mending gue mau nerima lo,yaudah sana gih putri pariwisata kelompok sama Andre!"
"Ih jijiy gue jangan bawa bawa dia coba dis!" Melati bergidik ngeri memikirkan dirinya satu kelompok dengan Andre si Cowo canci kelas mujaer...
"Mampus lo, yaudah sebelum mulai pelajaranannya, lo bawa penggaris gak?" tanya Gadis,
"Iyalah, masa seorang diva gapunya alat tempur sorry ye!'' sombong Melati.
"Anjir sotoy lu, tip x aja masi minjem si Rohaye," Gadis menonyor pala Melati.
"sakit qq,weit weit untuk kali ini lo jujur banget dis,salut gue punya sohib kek lu" ucapan Melati diakhiri putaran bola mata Gadis.
"Yaudah nanti penggarisnya gunain pas praktek, Mel, gue nanti mau main kerumah lo, gue kepo sama barang new lo, sama pengen dengerin cerita lo pas di LA."ujar Gadis,
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan tokoh utama
Teen FictionGimana jadinya jika kehidupan kalian yang bisa dibilang perfect nyatanya hanya bisa menjadi ilusi ketika kehadiran beberapa sosok baru maupun dari masa lalu? ------ Melati Claorin, siapa yang tidak kenal dia? Diva nya S...