Aku tersesat untuk mencari akhir
memulai suatu metamorfosa hidup yang mengalir
akankah ada cahaya mentari yang membias dalam satu celah pepohonan itu ?
Atau mungkin aku yang harus menebang beberapa tangkai pucuk pohon itu
demi merasakan bias cahaya itu
Kumohon ...
Tolong beri aku petunjuk akan rumah itu
aku hanya buta dengan kesalahan jejak yang telah kupijak
aku rapuh dalam suatu jalan setapak yang aku lalui tak kian beranjak
Wahai rumah ...
Nampaknya aku harus berhenti sejenak dalam suasana sesat ini
membangun singgahsanak sementara demi keberlangsungan hidupku
yang teramat mencengkam ini.
YOU ARE READING
Luka Aksara
PoetrySetiap sunyi membutuhkan luka yang teramat gaduh, dalam benak yang tak dapat di sentuh, selalu riuh bergemuruh, merasa acuh sama kenyataan yang tak rela untuk di tinggalkan, Setiap luka menghasilkan keindahan ketika dekat dan bersahabat dengan sunyi...
