Pagi ini terasa sangat janggal selain dengan lenyapnya taehyung dari pandangan ,ditambah dengan kedatangan jun jihyun sepupu jauh taehyung untuk membantu Y/N bersiap
"Akan kemana?"tanya Y/N saat melihat Jihyun dengan baju casual yang menawan. "Jalan jalan kau tau taehyung yang mengusulkannya"kata Jihyun dengan wajah seperti biasa, ceria
"Dia tidak takut jika aku akan melarikan diri?"tanya Y/N ,benar ia sudah merencanakan acara melarikan dirinya setelah mendengar kata berjalan jalan
"Tidak aku yakin kau tidak akan bisa, lihat saja sendiri"kata jihyunBenar saja tidak ada celah bagi Y/N untuk lari 6 bodyguard setia mengikuti kemanapun Y/N melangkah "hentikan Y/N kita sudah berkeliling kesana kemari tapi kau tidak membeli apapun kecuali celingak celinguk tidak jelas"kata jihyun gemas yang dibalas cengiran oleh Y/N
"Ayolah Y/N Kau tidak sadar hah?! Jika kita menjadi pusat perhatian,lagi pula aku lelah belilah sesuatu lalu kita pulang,tapi sebaiknya belilah yang sedikit mahal buat si kim itu mengurangi uangnya yang menggunung"cerocos jihyun yang hanya mendapatkan gelengan dari Y/N "tidak tidak eonni aku tidak mau menyentuh uang dari sialan kim itu lebih baik aku memikirkan cara melarikan diri"kata gadis itu
"Lalu membiarkan aku berubah menjadi mayat besok paginya? Ah tidak tidak aku belum siap"kata jihyun sedikit kesal "lagian kau tinggal makan mandi tidur dirumah taehyung otomatis kau menikmati fasilitas milik taehyung lalu apa susahnya membeli barang barang branded hah? Aku tidak bisa selalu memilihkanmu baju ,kau harus membelinya sendiri"oke jihyun mulai jengkel dengan tingkat Y/N
"Jujur saja aku risih melihat taehyung menghamburkan uangnya untuk para gundiknya itu"gerutu jihyun "gundik? Taehyung tidak pernah membawa siapapun ke rumahnya "Tanya Y/N bingung ia tidak pernah tau jika taehyung mempunyai banyak kekasih ,setahu Y/N Taehyung tidak pernah membawa siapa pun kerumahnya
"Tentu saja tidak dia selalu mensterilkan rumahnya dari para gundiknya itu,paling paling ia akan bertemu atau bermalam dengan gundiknya di hotel miliknya"jelas jihyun membuat kening Y/N berkerut "tapi aku tinggal di rumahnya "kata kata polos Y/N membuat jihyun gemas "Tentu saja kau di rumahnya kau itu calon istri taehyung bukan gundiknya"kata Jihyun membuat mata belo Y/N membulat "sejak kapan?"
"Sejak kau tinggal disana bahkan semua orang tau bahwa kau calon istrinya,sudah sudah ayo kita membeli barang barang yang membuat gunungan uang taehyung berkurang hahahahaha"
Sesuai perkataan jihyun mereka membeli banyak barang branded dan itu membuat Y/N terkaget kaget dengan harganya "apa tidak apa jika kita membeli barang barang semahal ini?"tanya Y/N yang disambut tawa dari jihyun " Tentu tidak masalah bukankah kau mau balas dendam karena taehyung memiliki banyak gundik"
.
.
.Setelah selesai belanja Jihyun mengajak Y/N untuk ke kantor sialan kim-menurut Y/N, dan pasti bisa ditebak banyak pegawai taehyung laki laki maupun perempuan yang memandang Y/N dengan pandangan beragam memuji, sirik ,tidak bersahabat dan masih banyak lagi
"sebegitu terkenal kah si sialan kim itu?"tanya Y/N tanpa sadar yang disambut tawa geli dari jihyun ,"tentu saja kawan dia terkenal, lagipula ia adalah lelaki idaman untuk para wanita"kata jihyun "Kau juga?"tanya Y/N dengan tatapan menggodanya "tidak tidak sayang aku sudah punya suami yang lebih tampan dari taehyung"jawab jihyun
Mereka berjalan dengan santai sampai eksistensi seseorang membuat Y/N bertanya "ini kantor taehyung? Aku kira dia bekerja disebuah tempat kumuh yang tersembunyi"kata Y/N dengan pandangan sedikit anehnya. "Kau kira taehyung buronan? Ah tidak tidak dia namja berengsek yang sialnya sangat sukses sayang bahkan jika kau membuka handphonemu itu maka kau akan tau seberapa terkenalnya dia"jawab jihyun
Y/N menatap jihyun dengan pandangan tidak percaya "yahhh terserahlah aku tidak peduli"kata jihyun mendengus
"Aku mau ke kamar mandi"kata Y/N yang dijawab gelengan jihyun ,"setidaknya jangan sekarang sayang nanti saja kalau saat kau bersama taehyung ok?"kata jihyun lalu membawa Y/N ke ruang
Taehyung,sebenarnya Y/N tidak sudi untuk ke ruangan namja berengsek macam taehyung tapi bagaimana lagi 3 body guard dibelakangnya sudah menatap tidak ramah sama sekali
"Sayang kau kenapa disini"kata taehyung mengagetkan jihyun dan Y/N "Kau membuatku kaget ,aku kesini karena tugasku sudah selesai dan Y/N-ah sampai bertemu lagi"bukan Y/N yang menjawab tapi jihyun yang buru pamit,terlihat sekali Y/N mau ikut tapi tidak bisa karena taehyung merangkul dirinya "mau kemana sayang,kita bahkan baru bertemu"
"Lepaskan tanganmu itu aku mau pulang!"kata Y/N risih, berusaha melepaskan diri tapi taehyung malah mengeratkan dekapannya "diam atau kucium kau"ancam Taehyung sedangkan Y/N tidak peduli "lepaskan si....emhhh"
Taehyung mencium bibir Y/N didepan para karyawannya membuat para gadis berteriak histeris "Yakk! Dasar kau!"seru Y/N sambil memukuli taehyung lantaran malu. "Yakk aku mau pulang!!!"seru Y/N kembali saat taehyung menggendongnya ala bridal style
"Sangmin-ah! Tolong aku!"kata Y/N saat melihat Sangmin melintas bersama seunghan ,tapi Sangmin dicegah seunghan saat mau menghampiri Y/N
KAMU SEDANG MEMBACA
My sweet Mafia and Ineffable
FanfictionY/N seseorang yang tidak mengetahui hidupnya sendiri, terkurung dalam dendam membutakan semuanya berlari dari takdir miliknya merupakan keinginan Y/N ,membunuh mafia paling kejam adalah impiannya untuk membalas dendam atas kehancuran dan kematian or...