I Like Summer, but I love Rain ( Part 10 )

598 47 19
                                    

NP recommend :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

NP recommend :

Ailee - Is You

Sambil baca, sambil play lagu ini ya.-


Praleukimia.

Satu kata yang selalu menghantui fikiran Sojung. Sojung tahu, ini akan terjadi. Tapi, apakah Sojung akan siap menjalani ini semua tanpa merepotkan orang – orang di sekitarnya. Orang – orang yang menyayanginya. Terutama, Eunha.


****


" Sinb-ya... Aku sangat menghawatirkan Sojung. Kau tahu? Dia bukan hanya sakit, dia sekarat. Aku ingin melihatnya. Aku ..... hiks." Ucap Yerin yang tengah duduk di tempat tunggu pasien ditemani kekasihnya.


Sinb pun menarik Yerin dan memeluknya hangat.


" Sojung unnie akan baik – baik saja. Justru jika dia tahu kau menangis, dia tidak akan baik – baik saja." Ucap Sinb sembari membelai rambut Yerin.


" Gomawo Sinb-ya, kau selalu ada disampingku bagaimanapun keadaanku. Jangan pernah meninggalkanku." Ucap Yerin sembari mengeratkan pelukannya.


Sinb tersenyum lemah.


" Kita akan segera menikah. Bagaimana bisa aku melepasmu? Satu hari tidak ada kau disampingku, aku seperti akan mati. Bagaimana ini?" Ucap Sinb sembari menggoda.


Yerin pun tersenyum dan menatap Sinb.


" Sinb –ya... kau benar – benar "


" Ah... seperti itu. Aku menunggu senyuman itu." Ucap Sinb sembari mengelus pipi Yerin.


Beberapa saat kemudian, Umji keluar dari ruangan Sojung dengan menutupi kesedihannya. Matanya yang bengkak tidak bisa membohongi perasaannya. Sinb dan Yerin pun menghampiri Umji.


" Bagaimana Umji-ya?" Tanya Yerin khawatir.


" Sojung unnie ingin bertemu denganmu." Ucap Umji lalu mengelus lengan Yerin. " Kumohon hiburlah dia." Sambungnya lalu duduk di tempat ruang dengan frustasi.


Yerin mengangguk.


" Sinb-ya.. tidak apa-apa jika kau menunggu?" tanya Yerin.


" Gwenchana chagiya. Aku akan menghubungi Sowon dan Eunha sembari menunggu disini bersama dokter Kim." Ucap Sinb tersenyum.


" Arraseo." Ucap Yerin tersenyum lemah lalu masuk kedalam ruangan.


Terlihat Sojung sedang memandang kearah lain. Yerin pun perlahan mendekat kearah Sojung. Yerin duduk disamping tempat tidur Sojung dan perlahan mengenggam tangan Sojung.


" Bagimana keadaanmu?" tanya Yerin lalu menempatkan tangan Sojung di pipinya.


Sojung menatap Yerin dengan penuh kesedihan, namun tetap berusaha tegar. Air mata pun tiba – tiba menetes membasahi pipi.


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 05, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I Like Summer, BUT I LOVE Rain ( WonHa )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang