2016 adalah tahun penuh kesedihan bagi seseorang. Empat tahun silam telah berlalu. Dimana seseorang telah kehilangan orang yang dicintainya. Kini tinggallah ratu bersama foto hitam-putih keluarganya yang penuh dengan debu.
"ga kerasa ya bun,yah. Empat tahun ratu telah melalui semua kehidupan sedih ini sendirian." ratu menitikkan air mata sambil memegangi foto hitam-putih keluarganya.
"terkadang merasakan kehidupan sendirian ini ratu juga pengen ikutin kalian kesana. tapi ratu ga bakalan menyerah kok. Ratu bisa melewati zona suram ini sendirian. Kabar ayah sama bunda gimana disana? Baik-baik saja kan? Yah,bun ratu percaya, ayah sama bunda juga jagain ratu kan dari sana."
Kesedihan ratu semakin menjadi-jadi terlarut didepan foto. Hingga tak disadarinya waktu telah menunjukkan pukul 07.00 WIB yang bisa membuat para siswa-siswi tidak dapat masuk kedalam sekolah karna terhalang pagar hitam yang telah terkunci.
Ratu dengan tergesa-gesa segera berangkat ke sekolah menaiki angkutan umum yang berada disekitar rumahnya.
Di perjalanan dia berdoa semoga sampai disekolah dia tidak terkurung gerbang hitam itu. Sewaktu-waktu, Ratu tidaklah pernah terlambat. Dia seorang anak yang paling disiplin dimata guru-guru.
Alangkah sayang nasibnya kali ini,kini ia telah berada tepat didepan gerbang hitam yang tertutup rapat. Dan tidak ada lagi satupun siswa-siswi yang terlihat.Dengan kerasnya,ia memanggil bapak satpam sambil menggedor pagar. "pak, bapak satpam yang baik,bukain dong ini."
Alangkah kagetnya pak satpam melihat siswi yang terkenal dengan disiplin dimata guru-guru,kini tengah berdiri didepan pagar."eh neng geulis,mau kamana atuh neng." pertanyaan pak satpam yang membuat ratu sangat kesal.
"ya, masuk dong pak. Emang bapak kira saya kesini mau kamana deui? Ke pasar?."
"kumaha atuh neng, bapak tidak bisa bantu neng geulis. Hari ini tuh guru yang ngawasin pak kunto."
Pak kunto salah seorang guru matematika yang membuat para siswa tidak dapat berkutik ketika dia sedang memberikan pelajarannya. Dan kini? Sungguh sial nasib ratu pagi ini, guru piket seiring terlambatnya ratu pagi ini pak kunto. Kini ratu cuma bisa berdiri didepan gerbang sampai pak kunto sang guru piket yang membukain pagar hitam itu.
Lalu dari kejauhan sebuah mobil jazz hitam hendak menuju kesekolah. Tampak seperti seorang siswa SMA disini yang sama sialnya seperti ratu.
Sesampainya mobil itu tepat disamping ratu,dihadapan pagar hitam. Dia membunyikan klakson mobilnya agar dapat mengkode pak satpam untuk membuka pagar hitam itu. Tapi sia-sia saja, tidak ada orang selain mereka berdua disana. Dengan menunggu lamanya didalam mobil hitam itu, pintu tak kunjung jua terbuka. Akhirnya seseorang keluar dari mobilnya dengan membuka pintu mobilnya yang mewah itu.Dan siapakah dia yang keluar dari mobil itu? Apakah juga Siswa dari SMA Alexandria ini?
Jangan lupa vote hehe.
Semoga bisa menjadi cerita yang kalian sukai.
Tunggu kelanjutan cerita selanjutnya ya!!!
Happy reading!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Monokrom
Roman pour AdolescentsLembaran foto hitam putih yang menjadikan kenangan dalam satu warna. Itulah yang dirasakan oleh seorang ratu si gadis cupu,yang tidak mengetahui apa artinya kebahagiaan.