❝ Kaya itu gak selamanya tentang harta, tapi tentang bagaimana orang itu menyikapi kata 'kaya' tersebut.❞
↬SeungChan
↬WeiShin
↬YounJin
↬SeoDam
↬GyulHoon
↬YuYo
And other cast lainnya:)
bxb area!
Mpreg area!
Drama, fluff, slice of life.
Yg gak suka...
Pyo berteriak sambil memanggil bundanya yang tidak tau ada dimana. Dia sudah mencari kekamar sang bunda, namun Pyo tidak menemukan bundanya disana.
"BUNDA DIMANA?!"
Ini Pyo udah kesel, soalnya bundanya gak tau dimana. Pokoknya Pyo kesel, mau pundung aja.
Sementara dikamar tamu, seseorang baru saja terbangun karena suara teriakan sang anak.
"Ngh..."
Dia bangun dan bergegas keluar kamar untuk mencari anaknya, yang sedari tadi berisik. Ia menemukan anaknya sedang terduduk lemas disofa ruang TV. Bibirnya mengerucut lucu, membuat sang bunda menahan gemas.
"Ya ampun..Pyo, masih pagi udh cemberut aja"
Pyo malah semakin membuat bibirnya kedepan, karena tak tahan dengan gemasnya sang anak, dia langsung menghampiri sang anak dan menghujaninya dengan kecupan-kecupan ringan.
Cup
Cup
Cup
"Bunda ih diem! Jangan cium-cium Pyo. Pyo lagi kesel ya sama bunda"
Dongpyo akhirnya meluapkan kekesalannya pada sang bunda. Bukannya apa tapi, dia sudah kepalang lapar daritadi. Dan bundanya masih saja asik menciumi wajahnya.
Kraukk.....
"Aduh, suara perut anak piyak nih. Pantesan ngerengut kayak gitu, minta diisi yah Pyo?"
Bundanya yang hafal masalah pagi sang anak, langsung bergegas pergi kedapur. Tapi sebelum ia hendak berdiri, sang anak malah meminta digendong.
"Bunda..Pyo mau gendong"
"Ya Tuhan Pyo, disini ada anak piyak satu lagi. Kalo Pyo bunda gendong, nanti kedempet gimana? Jadi gepeng, mau?"
Sang bunda menunjukkan perutnya yang sudah mulai membesar, sambil mengusap sayang.
"Nggak mau! Nanti adek Pyo gepeng ah"
Dongpyo gak jadi minta gendong sama bundanya, dia gak mau adeknya jadi gepeng. Nanti, kan dongpyo ngeri sendiri liatnya.
"Ayah mana Bun?"
Sang bunda yang masih mengusap perutnya menoleh pada anaknya. Lalu memberi gestur, bahwa sang ayah ada di kamar tamu.
"Sekalian bangunin ayah kamu"
Dongpyo memberi jempol kepada sang bunda, dan segera melesat kekamar tamu.
"Adek piyak, baik-baik disini"
Iya, bunda masih betah usap-usap perutnya. Gak tau karena gemes, gak tau karena apa. Pokoknya sukaaaaa aja.
Oh iya, ini foto bunda sama ayah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gak usah diliatin kayak gitu ayah, bunda gak akan ilang juga kok. Wkwkwkw.
Terus ini anak piyak kesayangan ayah sama bunda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gemes kan? Iya, author aja gemes. Pengen ngarungin. Heuheu.
"Itu anak gue! Seenaknya pengen ngarungin" - Bunda Piyak.