BERPISAH

210 3 0
                                    

Hari itu selesai sudah semua perkara
Selesai sudah semua pertahanan selama ini
Dua insan yang dulunya saling jatuh cinta sekarang harus berpisah, bukan karna mereka menyerah tapi karna mereka tau cinta itu udah ga baik kalau dipaksa.

Aku gak tau lebih baik berdua sama kamu atau aku sendiri
Aku gak tau lebih baik kita pisah atau melanjutkan kisah yang udah kehilangan arah
Aku gak tau, apa kamu tau?

Rasanya memang aneh banget, kita pisah gitu aja padahal sebelumnya kita baik-baik aja dan ada rencana untuk ketemu buat mecahin celengan rindu, tapi sayang banget celengan rindu belum terpecahkan tapi hubungan kita sudah selesai duluan.

Aku benci kata "pisah". Sumpah aku benci.
Hati pikiran ku bagai dihantam benda tajam yang akibatnya luka dalam sampai melebam-lebam.

Hari itu, aku hancur.
Bagaimana mungkin semua rencana yang sudah ditata rapi dari awal harus dihancurkan begitu saja.
Bagaimana mungkin aku ingin melanjutkan sebuah cerita yang tokoh utamanya sudah tidak ada.
Bagaimana mungkin?

Memang seharusnya dari awal aku tau resiko apa yang bakal aku dapat setelah jatuh cinta sama kamu.
Tapi yang namanya jatuh cinta ya jatuh cinta aja sih, karna kalau udah keburu mikirin resikonya mungkin ga ada manusia di dunia ini yang berani untuk jatuh cinta.

Semesta memang ga mau manusia tenang-tenang aja. Semesta selalu kasih kejutan yang ga duga' dan ini salah satunya.

Pada akhirnya aku harus menghargai keputusan mu, kan? Karna yang namanya keputusan pasti sudah mutlak walaupun aku gak setuju sama keputusan itu.
Setelah hari itu aku akan melewati fase-fase melupakan, fase dimana aku harus sembuhin luka karna kamu yang aku sendiri gak tau obatnya apa, fase dimana aku harus melewati proses pendewasaan yang tujuannya untuk lebih jatuh cinta sama diri sendiri dan lebih kenal sama diri sendiri.

"mungkin tuhan mempertemukan kita untuk saling belajar bukan saling bersama"

Proses Pendewasaan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang