Untuk hati yang patah,
untuk jiwa yang lelah,
untuk derita yang tak pernah sudah,Hari ini, bumi semakin menua,
semakin menahan sesak yang selalu merusak.Menahan kita untuk bertemu,
Menahan kita untuk saling mereda rindu,Aku masih saja mencintai mu, tanpa tapi, tanpa basa-basi.
masih saja merinduimu, tanpa spasi, tanpa arogansi.
Senyummu masih candu, rasa rindu masih saja menggebu-gebu.
Padahal aku tahu, saat bertemu, kamu selalu menjadi ruang paling bisu, bahwa ada banyak rasa yang ingin dituju.

KAMU SEDANG MEMBACA
Katapatia
PoesíaTentang aku yang tetap kuat, meski selalu ada yang membuat tersayat. #267 in Poetry