Seorang anak laki laki sedang berlari menuju sekolah SMA GANESHA yang pintu gerbang nya baru saja ditutup dan lelaki itu terlambat.
☆☆☆
lelaki itu menggerakkan tangannya memberi isyarat seolah olah menyuruh membuka pintu gerbang sekolah kepada satpam sekolah sambil ngosngosan karna habis berlari. "apa kamu bisu? Sy akan memanggil guru jaga!" Ucap pak satpam.
***
Kemudian, datanglah 2 orang guru jaga yang piket hari ini. "Kamu anak baru yah disini? Bukannya ini mos yang terakhir?" Tanya salah satu guru piket itu yang bernama bu sila. Namun, tidak ada balasan ucapan dari lelaki yang masih berada diluar itu. Satu guru piket yang bernama bu tika, mulai angkat suara " mengapa kamu tidak menjawab pertanyaan dari bu sila? Siapa yang mengajarimu untuk tidak sopan seperti ini? ".
" apa kamu tidak punya etika? " tanya bu sila. Namun, lelaki itu masih tetap tidak menjawab pertanyaan mereka. " pak satpam. Bawa anak ini ke ruang BK!" ucap bu tika yang merupakan guru bk. Kemudian pak satpam pun membuka pintu gerbang dan mengantarkan anak ini ke ruang bk.☆☆☆
Bu tika dan bu sila pun menyuruhnya duduk dikursi. Siapapun yg masuk bk karna kesalahan pasti merasa deg degan, gemetar, sampai berkeringat dingin karna guru bk nya sangat galak dan tegas. Namun, lelaki ini hanya menunjukan ekspresi santai, mungkin karna dia belum tahu."mengapa kamu terlambat? Bukankah ini mos yang terakhir? Seharusnya kau tidak terlambat saat mos terakhir." Kata bu sila. "Mungkin kamu belum tahu sikap saya terhadap murid yang terlambat. Mengapa kamu diam saat ditanya di gerbang tadi?!" Ucap bu tika dengan ekspresi yang menakutkan. "Bicara sekarang!!" Lanjutnya lagi. "Baik, terima kasih sudah memperbolehkan saya bicara disini. Saya akan menjawab semua pertanyaan kalian disini." Ungkap lelaki itu santai. "Jelaskan kepada kami! Mengapa kamu terlambat? Menjadi bisu saat digerbang tadi? Dan mengapa kamu tidak punya etika?!" Kata bu tika dengan tegas ala ekspresi.
***
"Oke. Pertanyaan pertama. Saya terlambat karna kesiangan. Pertanyaan kedua. Saya diam karna gerbangnya belum dibuka. Pertanyaan ketiga. Bukankah sekolah ini yang mungkin tidak punya etika?" Ucap lelaki itu dengan santai. Kedua guru itu terkejut, berani sekali dia berbicara seperti itu terhadap mereka berdua.
☆☆☆
" kesiangan,gerbang ditutup,dan sekolah tidak punya etika? Mengapa kau membuat alasan yg rumit?" Tanya bu sila. " kalau begitu, jelaskan kepada kami mengenai jawabanmu yang kedua dan ketiga itu." Kata bu tika. " mengapa tidak ada penjelasan pertanyaan pertama?" Tanya lelaki itu. " karna itu adalah alasan setiap murid yg terlambat. Jadi buat apa kami bertanya?" Kata bu sila. " masuk akal. Tapi tidak semua siswa yg terlambat itu memiliki alasan yg sama. Mungkin sama, karna mereka tidak ingin menjelaskan yg sebenarnya." Ucap lelaki itu. " sudahlah jangan membuat kami bingung, jawab saja pertanyaan yg kedua dan ketiga!" Kata bu tika. " oke baiklah. Saya tidak berbicara kepada kalian tadi, karna gerbangnya masih ditutup." Ucap lelaki itu. " bukankah kalau saya bicara saat itu, kalian bagaikan dipenjara? Dan saya seperti polisi yang berbicara pada kalian? Seharusnya kalian membuka gerbang saat ingin berbicara." Lanjutnya lagi. "Apa maksud dari kata penjara?!" Tanya bu tika tegas. " itu ada dipertanyaan ketiga. Oke biar saya jelaskan." Kata lelaki itu membuat bu sila dan bu tika semakin heran juga geram. " sekolah ini tidak punya etika.mengapa? Karna sekolah ini bagaikan penjara. Dimana kalau orang berbicara diluar dan gerbang ditutup, sama saja seperti penjara ya kan? Dan ini peristiwa yg lucu. Orang yg berada dipenjara memarahi orang yg diluar penjara dan menyuruh masuk orang itu. Bukankah itu sama sekali tidak ada etika? Dan juga, kalian tidak pernah mengerti alasan yg murid berikan saat terlambat. Bisa saja mereka bilang kesiangan tapi sebenarnya bukan itu alasannya. Mereka hanya saja tidak ingin diketahui masalah pribadinya." Ungkap lelaki itu panjang lebar sampai membuat bu sila dan bu tika terdiam,kehabisan kata kata.
☆☆☆
" apa penjelasan saya cukup. Oh ya, kalian kan berprofesi sebagai guru, jadi saya tidak perlu menjelaskan seditel-ditelnya. Kalau begitu saya akan pergi ke aula untuk mengikuti mos yang terakhir." Ucap Lelaki itu, lalu beranjak pergi dari ruang bk. "Tunggu. Jangan pergi ke aula, karna kau sudah terlambat 30 menit." Ucap bu tika.
***
Lelaki itu berbalik menghadap mereka. " jadi?" Tanyanya. " siapa namamu? Dan pergilah ke kantin.tunggu sampai mosnya selesai." Kata bu sila. " terima kasih. Nama saya adalah KEVIN ANTONY ARGYA atau bisa dipanggil Kevin." Kata lelaki itu lalu pergi menuju kantin.
☆☆☆
Info: Part 1 nya dimulai saat kevin sudah kelas 2 sma.
Terima kasih sudah membaca. Jangan lupa tinggalkan jejak ☆☆☆
![](https://img.wattpad.com/cover/219722625-288-k755045.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Debat
Teen Fictionbukan debat politik maupun debat publik. tapi ini adalah debat 2 anak remaja laki-laki perempuan yang tiada bosan bosannya setiap bertemu disekolah. sampai suatu ketika ada seorang anak baru perempuan yang sekelas dengan mereka dan membuat perubahan...