12 - Cerita Lalu

236 27 23
                                    

Nada bicaranya terdengar lirih.

Sangat, sangat berbeda dengan Shownu yang selalu santai dan terkesan sembarangan dalam melepaskan kata demi kata. Tak sedikitpun ia menoleh ke arah Jennie, melirik pun tidak. Hanya sesekali menarik nafas sambil mendongakkan kepalanya.

Pelukan Jennie memang sudah mengendur semenjak Shownu mulai bercerita mengenai kisah masa lalunya. Jennie masih terdiam saat cerita itu berakhir, entah mengapa dadanya terasa sesak bahkan saat menelan ludah saja terasa begitu sulit. Sesekali Jennie mencoba mengatur nafasnya hingga akhirnya air mata yang sudah berkumpul di pelupuk matanya pun segera runtuh.

 Sesekali Jennie mencoba mengatur nafasnya hingga akhirnya air mata yang sudah berkumpul di pelupuk matanya pun segera runtuh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Senja 12 - Cerita Lalu

( Please Listen to the music above )

Pada dasarnya Shownu bukanlah seorang pria yang hanya bekerja 'secukupnya' saja. Dahulu ia seseorang yang memiliki ambisi begitu tinggi dalam mengejar impian kecilnya. Impiannya adalah menjadi seseorang yang mapan di usia muda.

Kerja keras disertai ambisi tinggi menelurkan hasil yang sepadan. Ia berhasil menjadi seorang Top Investment Manager di perusahaan sekuritas tempat ia bekerja. Saat berada di posisi tertinggi dalam hidupnya, memang ada seorang perempuan yang bertengger di hatinya.

Perempuan yang membuat logikanya lengah dan membiarkan perasaan indah bernama cinta itu mengalahkan segalanya.

Hingga lengah itu berubah menjadi sebuah petaka.

Shownu menginvestasikan uangnya untuk mendirikan sebuah perusahaan Wedding Organizer yang kemudian dipimpin oleh pacarnya.

Awalnya perusahaan itu berjalan lancar tanpa pengawasan yang ketat dari Shownu. Sebab ia sudah mempercayakan semua kegiatan operasional kepada pasangannya itu.

Lima hingga enam kali perancangan dan pesta pernikahan berhasil terlaksana tanpa ada yang gagal, testimonial baik pun segera bermunculan dari konsumen. Segera mendongkrak citra baik dari perusahaan itu.

Lengah dan luput dari pengawasannya, Shownu tidak mengetahui bahwa uang yang telah ia gelontorkan untuk kegiatan operasional perusahaan itu banyak yang mengalir ke dompet pribadi si perempuan itu, semata-mata untuk menyokong gaya hidup sosialita nya.

Akibatnya, banyak tagihan vendor yang jatuh tempo dan tak mampu terbayarkan. Terpaksa memutar uang dari perayaan pengantin berikutnya yang menyebabkan kekacauan berikutnya, Cashflow perusahaan menjadi kacau.

Ada beberapa calon pengantin yang mulai merasakan keganjilan dan mengindikasikan kalau perusahaan Wedding Organizer itu penipu karena kerap mengulur-ngulur persiapan pesta.

Laporan demi laporan penipuan segera masuk ke kepolisian. Shownu dipanggil beberapa kali oleh penyidik karena namanya tercantum sebagai pemilik perusahaan itu. Sedangkan nama pacarnya sama sekali tidak tercantum di akta perusahaan itu.

Senja [ Jennie Shownu ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang