Tepat ketika rintik-rintik hujan berhamburan
Warna sejajar di tinggikan
Berbentuk bagai busur tanpa anak panah
Memaparkan kerinduan yang hampir punah
Tentu aku menantinya pulang
Kendati sekali datang, lalu menghilang
Namun kau menaruh janji
Pada warna-warna di batas pelangi
Dan aku si penyambut hasrat pada
Sosok nyata yang beranjak semu
Aku masih di sini
Di batas pelangi, menagih janji.Yan (Bandar Lampung 25 juli 2019)
KAMU SEDANG MEMBACA
Catatan Harian
PoetrySulit mengatakan bahwa ini adalah kumpulan puisi, tapi saya rasa dengan menulis kita menjadi bagian dari kehidupan yang telah Tuhan ciptakan, seandainya semua makhluk di bumi bisa menulis niscaya mereka akan membatu Tuhan menulis semua perbuatan man...