🔥13🔥

2.4K 351 32
                                    

~ It's for this you were born ~ Exo ot12

"Apa alasan kita untuk hidup? kau tau memiliki kekuatan itu sedikit menyebalkan."

"Kau ingin tahu jawabannya?"

"Tentu saja."

"Kita hidup untuk saling mencintai, bersahabat, dan saling melindungi. Karna kegelapan adalah sosok yang bisa menarikmu dengan kasar."

Yaoi

BXB

Chanbaek, Kaisoo, Hunhan, Kristao, Sulay dan Chenmin

p.s hanya memakai nama dewa yunani tidak dengan kisah mereka ♥

🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥
🔥🔥

Chen mengendarai naga Kris dengan Sehun, Tao, RM, J-Hope. Sementara Suga, Luhan, dan Kyungsoo dipaksa kembali ke kastil untuk membantu Suho dan Lay. 

"Kau yakin itu kastilnya Tao?"

Tao menatap kearah Chen, namja panda yang sibuk mengelus naga kesayangan Kris itu langsung mengangguk pasti, ia pernah mendengar Baekhyun saat membaca kitab hitam dan tentu saja saat namja manis itu saat masih menjadi Apollo.

"Kurasa itu benar Chen, hm aku pernah mendengarnya saat Apollo membaca kitab hitam itu."

"Aah aku paham."

Chen mengangguk kecil lalu mengarahkan naga itu keatas istana Lucifer. Lima namja itu turun dengan wajah yang berbinar cerah, setidaknya hanya ini yang bisa mereka lakukan untuk membantu Chanyeol dan V. Tao masuk terlebih dahulu, karna ia sudah paham mengenai letak istana ini. Chen mengikuti dibagian akhir, ia sudah berjaga-jaga dengan listrik yang menyelimuti tubuhnya.

"Kau yakin mengetahui letaknya Tao?" tanya RM pada namja dihadapannya ini.

Dengan mantap Tao sebagai dewa perang mengangguk, ia tidak akan kalah dalam perang kali ini dan luka yang berada ditubuh Kris tidak akan berakhir sia-sia. Tao paham bagaimana dendam yang dirasakan Kris pada Lucifer, namja naga itu cukup marah karna Lucifer mempermainkan hati Chanyeol.

"Didepan sana, aku dan Sehun yang akan masuk. Kalian cukup berjaga okey, karna tidak menutup kemungkinan mereka masih ada disini."

"Kami paham Tao, sebaiknya kau masuk kedalam sana."

J-Hope sudah mengambil posisi siaga. Dengan cepat dua namja itu masuk kedalam pintu batu yang berwarna kehitaman. Tao berjalan perlahan menuju sebuah kitab diatas meja, sedikit aneh mengingat kastil ini terlalu tenang. Sehun sudah mewanti-wanti agar tidak terkena serangan musuh.

"Kau yakin itu kitabnya Tao?"

"Aku yakin Sehun, aku akan membukanya dan membatalkan kutukan ini."

Tao mencoba membuka sampul kitab itu, perasaan berat mulai menghampiri tangannya. Nafasnya mendadak sesak entah kenapa dan seluruh tenaganya seperti disedot lubang hitam.

"Ada apa Tao?"

"Kurasa kitabnya menyedot tenagaku, lepaskan tanganku dari sini! Sial kitab ini tidak mau melepaskan tanganku."

Sehun menarik tangan Tao perlahan, memegang bagian lengan lalu menariknya. Sayang sekali kitab dan tangan itu tidak menunjukkan tanda-tanda akan berpisah. Tao menjerit memanggil Chen, bisa saja namja kotak itu mengeluarkan petir dan membakar buku ini.

"Chen! Dewa Zeus kemarilah."

Chen masuk kedalam setelah izin pada RM dan J-Hope, tidak mungkin ia akan langsung masuk kedalam sementara disini hanya mereka berdua yang berjaga plus saat ini juga berada didalam kastil musuh. Lucifer bisa melakukan kebohongan dan tindakan keji apapun, karna itulah lebih baik berhati-hati daripada gegabah dan langsung menyerang tanpa rencana yang pasti.

[END] Twelve Gods ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang