[11] D-3

43 5 5
                                    

Tak terasa kini waktu comeback sudah semakin dekat, hanya tersisa 3 hari lagi untuk latihan. Dan 3 hari itu di gunakan Bangtan dengan sangat baik, mereka kini memperketat waktu latihan dan berlatih dengan serius.

Mereka berharap bisa memberikan yang terbaik untuk ARMY dan mereka sudah berusaha sangat keras untuk itu. Hana kini di sibukan dengan data-data yang harus ia selesaikan dalam waktu singkat sehingga mengurangi waktunya untuk bertemu Jungkook.

Hana dan Jungkook hanya bisa bertemu pada saat makan siang setelah itu mereka sibuk dengan pekerjaannya masing-masing. Kadang Hana juga tidak ikut makan siang gara-gara ia harus pergi menyelesaikan perkerjaannya.

Hari-hari sebelum comeback menjadi hari-hari paling sibuk dan melelahkan. Semua itu di lakukan agar comeback nanti berjalan dengan lancar tanpa ada kendala.

Malam ini hujan deras mengguyur kota Seoul. Hana berjalan keluar dari gedung tempat ia bekerja. Gadis itu ingin pulang dan istirahat sekarang tapi ia kini terjebak karena hujan yang turun dengan deras.

"Yang benar saja, aku lelah dan aku ingin pulang,"rengek Hana pada dirinya sendiri.

Hana kemudian mengambil posisi untuk berlari menerobos hujan, tetapi aksinya di cegah oleh seseorang yang dengan erat menggenggam tangannya dan membuat gadis itu tertarik ke belakang.

"Apa yang ingin kau lakukan?" tanya orang itu.

"Menerobos hujan," jawab Hana dengan polosnya.

"Aishhh Jinjja?!" ucap orang itu dengan nada kesalnya.

"Wae? Tunggu dulu, kenapa kau belum pulang? bukankah kau seharusnya sudah pulang dari setengah jam yang lalu?" tanya Hana dengan alis yang bertautan.

"Aku berlatih sekali lagi," jawab orang itu.

"Yakk!! Jungkookie kau harus beristirahat yang cukup dan jangan sampai kelelahan mengerti?" ucap Hana menasehati orang yang bernama Jungkook itu.

"Aish cerewet sekali Yeoja ku ini. Kajja, aku akan mengantarkan mu pulang," ajak Jungkook kemudian berjalan mendahului Hana.

Hana kemudian berjalan di belakang Jungkook dan masuk ke dalam mobil milik Jungkook. Mereka kini menerobos hujan yang semakin deras menguyur kota Seoul.

"Susah sekali rasanya aku ingin bertemu dengan mu," ucap Jungkook dengan tatapan yang terfokus pada jalanan.

"Itu karena kita berada di hari-hari yang sibuk," ucap Hana kemudian menatap Jungkook yang fokus menyetir.

"Kau bahkan tak bisa meluangkan waktumu untuk makan siang bersama," ucap Jungkook kemudian melirik Hana sebentar.

"Mianhae, Aku benar-benar sangat sibuk," ucap Hana merasa bersalah karena tidak bisa meluangkan waktu.

"Malam ini kau tidur di apertemen ku saja, anggap itu sebuah hukuman karena kau sudah berani membuatku rindu," ucap Jungkook kemudian melajukan mobilnya.

"Nee?!" kaget Hana membulatkan matanya.

"Tidak ada penolakan!" tegas Jungkook kemudian memfokuskan dirinya ke arah jalanan tanpa menghiraukan Hana.

Mobil Jungkook kini berhenti di sebuah apertemen yang sudah tak asing lagi di mata Hana. Mereka kemudian menaiki lift dan pergi ke kamar milik Jungkook.

Mereka kemudian dengan segera membersihkan tubuhnya masing-masing dan pergi istirahat. Hana kini tidak perlu kawatir lagi masalah pakaian karena ia memiliki pakaian pribadi di lemari milik Jungkook.

"Kapan kau membeli semua pakaian itu?" tanya Hana kemudian menghampiri Jungkook yang kini sudah terbaring di tempat tidur.

"Kemarilah kau berisik sekali," ucap Jungkook kemudian menarik Hana ke dalam pelukannya.

Nothing Like Us || JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang