● indigo boys

37.2K 1.5K 310
                                    

.

cast : Huang Renjun           Lee Jeno

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

cast : Huang Renjun
           Lee Jeno

Original story by ddsari07
.

.
.
Renjun melangkahkan kakinya melewati lorong rumah sakit . Menuju ke kamar rawat inap nomor 17 , sudah 4 hari ini ibunya dirawat karena hb rendah di sana.

Dengan serangkai bunga tulip merah  di tangannya dan beberapa keperluan pesanan ibunya yang dia tenteng di sebuah bag, Renjun memasuki ruangan itu.

Senyuman menyapa sang ibu serta dengan sebuah pelukan hangat .

"Bagaimana hari ini ?" tanya ibunya.

Renjun tersenyum sambil meletakkan bunga kesukaan ibunya itu di sebuah vas .

"Hari ini baik , ibu jangan kawatir ."

Renjun duduk di kursi sebelah bed tempat ibunya terbaring. Ibunya mengulas senyum sembari menggenggam tangan Renjun .

"Semoga kamu betah di sana dan mendapatkan teman baru ...!"

Renjun mengangguk tersenyum . Mungkin mulai sekarang dia harus berusaha mencari teman di sekolah barunya kini , walau itu sangat sulit baginya . Dulu di sekolah sebelumnya Renjun sempat trauma karena selalu di hindari teman -temannya. Mereka selalu memandang remeh bahkan menganggap Renjun aneh karena kelebihannya , dan itu membuatnya sempat anti sosial . Sebenarnya Renjun merasa lelah dan sempat memilih privat school ,tetapi sang ibu berharap Renjun dapat memiliki teman seperti remaja pada umumnya.

Waktu sudah menunjukkan pukul 5 sore , ibunya menyuruh Renjun untuk segera pulang ,karena sudah ada bibi yang akan giliran menjaga ibunya.

Di lorong rumah sakit Renjun berjalan pelan sambil memainkan hp nya . Sebenarnya Renjun tak begitu peduli dengan orang -orang yang juga berlalu lalang di sekitarnya , hanya saja dia merasa di ikuti oleh seseorang , atau lebih tepatnya 'sesuatu'.

Renjun pun memilih melewati tangga darurat untuk menghindari 'sesuatu' tersebut , tetapi sepertinya percuma , 'sesuatu' itu tetap mengikutinya, bahkan dengan cepat mendahuluinya. Renjun terkejut , seharusnya ini sudah biasa , tapi sepertinya 'sesuatu' di depannya itu menginginkan sesuatu dari  Renjun.

"Kau bisa melihatku kan !?"

Inilah yang Renjun benci dari dirinya, dia bisa melihat 'sesuatu' yang hanya dia sendiri yang melihatnya . Renjun seorang indigo, dan inilah yang membuat Renjun beberapa kali pindah sekolah dan 3 kali harus pindah apartement .

"Katakan ...kau bisa melihatku , dari tadi kau menghindariku bukan !?"

Renjun pun menghela nafas . Ah... dia benci ini ...

"Apa yang kau inginkan dariku ?" tanya Renjun, dia tahu ruh di hadapanya itu sedang membutuhkan bantuannya .

"Tolonglah aku , ada yang harus aku selesaikan dan waktuku tidak banyak ...!"

NOREN area~♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang