#1. Awal

2K 146 12
                                    


Warn : typo bertebaran:(

.
..
...
....
.....
......
.......
........
.......
......
.....
....
...
..
.
🌺🌺🌺

Pagi ini sang mentari kembali menampakkan dirinya, menyinari dunia. Burung-burung berkicauan. Tapi, seorang gadis tetap bertahan pada posisi tidurnya yang terlihat sangat nyaman dan seperti tidak ingin bangung pada posisinya.

"CHOI YUNA BANGUN SAYANG!!!" teriak sang eomma dari lantai dasar. Tapi, gadis yang tadi dipanggil yuna itupun tetap tak bergeming sedikitpun.

"CHOI YUNA!!!" teriak eommanya sekali lagi. Tapi, gadis itu tetap tak bergerak walaupun hanya untuk sekedar membuka matanya.

Perlahan-lahan pintu kamar yuna terbuka dan menampakkan seorang pria tampan yang memakai seragam sekolahnya dengan name tag ' CHOI TAEYONG'. Pria itu mulai menyentuh lengan yuna dengan perlahan dan mulai membangunkannya.

"bangun tukang tidur! Kau mau hari pertama sekolah, kau datang terlambat. Yuna bangun!" ucap tegas taeyong.

"yuna!" ucap taeyong sambil menepuk-nepuk pipi yuna perlahan. Tapi, tetap tidak membuahkan hasil. Taeyong yang kehilangan akal pun mulai menidurkan tubuhnya di atas yuna sehingga membentuk tanda ples.

"aduh, oppa" erang yuna yang menandakan bahwa dia sudah bangun.

"ayo bangun, nanti kau terlambat" ucap taeyong tenang dengan posisi yang masih sama.

"iya, oppa bangun dari tubuhku" ucap yuna pelan dengan mata yang masih tertutup. Akhirnya taeyong pun bangun dari posisinya dan memilih untuk segera turun ke bawah.

Yuna pun mulai beranjak bangun dengan wajah bantalnya mulai merapikan ranjangnya. Kemudian, menuju kamar mandinya.

Setelah selesai mandi dan memakai seragam sekolah barunya, dia pun mulai menuju tiolet dan mulai membubuhkan bedak di wajahnya dan sedikit memoleskan minyak bibir di bibirnya. Tak lupa menyemprotkan parfum yang memiliki harum buah persik. Itu adalah ciri khas yuna. Yuna memang sedari kecil menyukai sesuatu yang berhubungan dengan persik.

Setelah dirasa cukup, yuna pun memilih segera mengambil tasnya dan mulai beranjak turun dari kamarnya untuk menuju ke ruang makan.

"pagi eomma, pagi oppa" sapa yuna ceria.

"pagi" sahut yoona dan taeyong bersamaan. Yuna pun mulai duduk di kursi sebelah taeyong.
Kemudian, seorang lelaki gagah duduk di depan yuna dan tersenyum manis ke arah yuna juga taeyong.

"pagi semuanya!" sapa pria itu yang tak lain adalah siwon.

"pagi appa" balas yuna dan taeyong bersamaan.

Kemudian Yoona pun menghampiri mereka dan mulai membagi rata nasi goreng kimchi yang dibuatnya dan meletakkan dua buah gelas berisi susu di depan yuna dan taeyong. Yoona lalu duduk disamping siwon dan mulai sarapan pagi.

"apa kau sudah siap untuk sekolah barumu yuna?" tanya siwon kepada yuna untuk memulai percakapan yang hangat pada pagi hari ini.

"sangat siap appa" balas yuna ceria dan terlihat sangat bersemangat.

"eomma harap tidak akan ada yang mengganggumu lagi ya seperti disekolahmu dulu.

Memang yuna pindah dari sekolah lamanya. Karena, yuna yang dulunya sangat pendiam, polos, dan lugu dibully habis-habisan disana. Sekolahnya yang dulu merupakan milik dari keluarga min, dan keluarga min sangat membenci keluarga choi, oleh karena itu, putri bungsu keluarga min mengarahkan gengnya untuk membully yuna disana. Dan juga, di sekolahan yang dulu yuna jauh dari pengawasan kakaknya. Jadi, geng dari putri bungsu min sangat mudah membully yuna di sana. Padahal saat itu yuna baru pertama kalinya masuk sekolah di sana. Sehingga siwon turun tangan dan menjebloskan tuan min ke penjara. Bukan hanya karena yuna saja alasannya. Tapi, karena tuan min berusaha menghancurkan perusahaan Choi's Crop dengan cara yang tidak masuk akal. Dan sekarang yuna dipindahkan appanya ke sekolahan kakaknya agar ada yang menjaga dan melindungi yuna.

[3]Possessive PeopleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang