RAFAN

RAFAN 01||Cowok Rese!

Tekan bintang sebagai bentuk
apresiasi kalian yah!

©©©

Seorang gadis berkucir kuda sedang berjalan santai menyusuri koridor sekolahnya. Dengan wajah tengil dan tatapan tajamnya membuat semua orang yang melihatnya enggan untuk menatapnya. meski ia tidak terlalu menakutkan atau mungkin hanya cewek bar bar dengan berwajah cantik. Sebuah lekungan kecil tercetak dibibir mungilnya.

Dia, Fania Prita Argadanti. gadis cantik yang memiliki tubuh jangkung meski tidak terlalu tinggi tetapi ialah yang paling tinggi diantara teman temannya. Fania, Sicewek bar bar, tomboy, pecicilan, banyak omong, judes, Friendly, jenius, peduli. Fania dapat dideskripsikan sebagai gadis sempurna. namun ia menepis kasar kata sempurna pada dirinya sendiri. Entahlah Fania tipikal cewek bar bar yang mudah tertantang dengan sesuatu yang tidak masuk akal. Bolos keluar sekolah misalnya.

"WEHHH MING--?! AKHHH.."Gadis itu dengan posisi tidak mengenakkan tersungkur kelantai akibat menabrak seseorang laki laki. Fania mendengus merasakan nyeri pada bagian bokongnya. saat hendak berdiri dan memarahi sang pelaku ia terpaku pada seseorang didepannya.

"Lo gapapa?"tanya laki laki itu dengan wajah datar dan dingin. bahkan seperti basa basi. Fania menggeram kesal. sedetik kemudian ia bangun. "Heh lo! kalo jalan tu pakek mata!? gak punya mata ha?"cibir Fania sinis.

Laki laki itu menaikkan satu alisnya. "Lo yang nabrak."jawab laki laki itu enteng. Fania melebarkan matanya sempurna, "Maksud lo apa?!"balas Fania sewot.

"Jalan pake kaki, bukan pake mulut."ucap laki laki itu yang berhasil membuat Fania tersinggung. Fania melirik sekilas sekitarnya. Sial! batinnya. ia sudah menjadi bahan tontonan sekarang.

"Bacot!"sarkas Fania yang langsung berjalan tanpa menunggu jawaban laki laki itu. namun baru dua langkah kalimat yang diucapkan laki laki cukup membuat otaknya mendidih sekarang.

"Ck! Dasar urakan, gapunya tata krama ya? cewek apa cowok sih?! Sayang banget tu muka punya mulut yang gak punya aturan."ucapnya tajam dan melenggang pergi meninggalkan Fania yang terdiam.

Awas lo, gue bales bodoamat!-geram Fania dalam hati.

Fania benar benar menjadi pusat perhatian sekarang. "Apa lo pada liat liat hah?! pergi lo. BUBAR BUBARR!?"Ucapnya kesal dengan tatapan tajamnya.

Laki laki itu berjalan menuju kelasnya. XI IPA 1. Dengan kedua tangan yang masukkan dalam saku dan wajah datarnya.

Dia, Rayyan Arrazqa Affriandi. laki laki berparas bak Dewa Yunani. Rayyan dengan garis wajah sempurna merupakan jajaran The most wanted disekolahnya. Rayyan yang biasanya disapa Ray adalah laki laki bersikap dingin dan datar pada siapapun. Rayyan Arrazqa dengan jabatannya sebagai Ketua disebuah geng motor yang bernama Voster. Rayyan juga merupakan cowok yang tipikal tidak suka dengan cewek bar bar, kasar, tomboy, dan Rayyan paling suka dengan cewek yang kalem, penurut, manis, dan gak banyak polah. Bukan Fania banget kan? Emang:v

Rayyan memutar bola matanya malas saat berada diambang pintu kelasnya. Dilihatnya  tiga orang temannya yang tak lain sedang beradu mulut. dengan malas ia berjalan menuju kursinya.

"E-ehh kamprettt! jangan dikill dulu itu miya nya gue udah ngincer dari tadi malih!"seru salah satu laki laki berambut cepak tersebut.