RAFAN 02||Di Hukum Bareng!!!

55 9 2
                                    

Tekan bintang sebagai bentuk apresiasi kalian yah!

©©©

"Eh tapi tu cowok sikapnya ga bisa di tebak fan" Ucap Putri

"Ga, bisa tebak gimana?" balas Fania

Ketika putri hendak membalas perkataan Fania tiba- tiba ucapannya di potong . "Heh! kalian gosip kok ga ngajak gue" Ucap cewek tersebut

Dia adalah, Nadiyah Oktavia atau kerap disapa via gadis manis blesteran Indo-Jerman yang merupakan sahabat Fania yang barbar nya ketulungan, tukang jahil, heboh orangnya, pencari cogant,cerewet nya minta ampun,berani belain orang yang gangguin sahabatnya.

"Emang lo penting"? Sarkas cewek di sebrangnya. Dia, Arika Finsyah atau kerap disapa rika merupakan sahabat Fania yang barbarr, orang nya cantik blesteran Indo-Newzeland. Orangnya sinis, jutek, males ladenin orang, kalo sekali ngomong, omongan nya pedes banget kek cabe rawit, diantara ketiga sahabatnya Arika lah yang paling galak tetapi dia care kepada sahabatnya.

"Ish dengerin gue dulu napa!" Emosi Putri.

"Jadi tuh gitu ceritanya..."

Setelah mendengarkan apa yang dikatakan Putri tentang bagaimana sikap cowok yang sok ganteng itu, Fania pun mulai merasa penasaran ada apa dibalik sikapnya.

"Faniaa gue mau tantang lo!" Ucap Nadiyah. Ketika mendengar namanya disebut oleh sahabatnya Fania mendongak menatap Nadiyah dengan satu alis yang terangkat seolah mengatakan "apa?

"Karena sehubung teman gue ini adalah seorang..." belum sempat Nadiyah melanjutkan perkataan nya bunyi lonceng sekolah yang menandakan masuk pun berbunyii

Triiingggg

"Huftt bentar gue kasih tau deh" Ucap Nadiyah

"Pagi anak-anak sekarang kita mulai pembelajaran buka buku IPA 2 sekarang!!!" Tegas ibu fitri

"buset deh tuh guru belum juga di jawab selamat pagi nya udah nyerocos aja" Kesal Putri

"namanya juga guru selalu mau di hargai tapi ga ngehargain muridnya huft kami ini serba salah" Balas Fania

"Haha, udahlah tuh guru pendek emang nyebelin" Ucap Nadiyah yang duduk di belakang bangku Fania dan Putri. Sedangkan Arika hanya membalas perkataan temannya dengan menganggukan kepalanya.

"Heh! Kalian siapa yang suruh Ngobrol"? Ucap bu fitri

"Emang kita ngobrol yah bu? Balas Fania dengan enteng

"HEH! KALIAN BEREMPAT KELUAR DARI KELAS IBU SEKARANG!!!" Emosi bu fitri

"Emang keluar mau ngapain bu"?ucap Nadiya polos

"yaelah ibu mukanya napa tuh iye deh kita keluar, sekalian mau cari cogant makasih yah bu!" Balas Putri.

Mereka berempat langsung meninggalkan kelasnya takut kena omel lagi, membuat bu fitri kesal setengah mati karena ulahnya.

"FANIAAA,PUTRII,NADIYAH,ARIKAA KALIAN HORMAT DILAPANGAN SEKARANGGG!!!!" Emosi bu fitri

Sedangkan ke empat remaja tersebut hanya tertawa dan menghiraukan ucapannya mereka tidak pergi kelapangan untuk menjalankan perintah bu fitri yang menurut Fania "ngapain juga harus dilaksanain panas gitu?". Emang mereka ber empat cewek barbarr sejuta aksi.

RAFANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang