Hari esok pun tiba, aktifitas taehyung seperti biasa, mandi,sarapan lalu pergi ke kantor.. tidak ada hal lain selain yg diatas.
Di lain tempat, seorang pemuda baru bangun dari tidurnya, padahal hari ini adalah hari pertama dia masuk kerja.
"Nghhh"lenguhnya.. matanya mengerjap ngerjap membiasakan cahaya masuk dari luar. Lalu melirik jam dinding yg terpangpang di bawah pintu kamar.. mata nya membulat lucu, bibir mungilnya membentuk huruf "O".
"Oh astagaaa!! Aku telaaaaattttt!!" Paniknya, sambil kocar kacir pergi ke kamar mandi.
Di luar kamar, tepatnya di ruang makan, ibu,ayah serta adiknya pemuda itu menggeleng jengah. Putra sulungnya memang susah dibangunin.
"Huhh,, kaka selalu saja, padahal ini hari pertamanya ,iya kan mah?"
Yang dipanggil mama itu, hanya mengangguk mengiyakan. Sudah terbiasa dg ini.
Sedangkan kepala keluarga hanya terkekeh.
"Sudah, habiskan sarapanmu huening, nanti sekolahmu telat."ujar sang ayah.
"Iya pah".
Sedangkan sang tersangka baru saja turun, dg tergesa mengambil setangkup roti yg sudah disiapkan untuknya.
"Yak yak!! Yeonjun ah, makan dulu, duduklah" seru sang ibu kaget bukan main, gimana kalo nanti putra nya tersedak kan gak lucu.
"Hahu helat mahhh, hahu huluan yahhh hahah!!" Seru yeonjun sambil berlari keluar.. dasar anak itu bicara dg mulut penuh dg roti.
"Haisshhh kalo bicara telan dulu makanannya yeonjun!!" Teriak sang ibu, karna anaknya sudah bener2 diujung pintu tergesa gesa memakai sepatunya.
Sang adik hanya mendengus jengah melihat tingkah bar bar kakanya.
"Astaga.."dengus ayah sambil terkekeh.
"Liat tuh kelakuan anakmu, makan sambil jalan,bicara mulut penuh, apa apaan!" Kesal sang ibu..
"Sudah sayang, dia telat, maklumi saja"kekehnya.
Dan pagi ini di keluarga choi yeonjun berjalan dg kelakuan barbar putra sulungnya.
(Ps. Disini yg jadi ayah yeonjun adalah choi hoseok dan ibunya choi yoongi :') gak usah protes ya hehe.. dan adeknya choi huening kai. :*)
.
.
.
Sesampainya dikantor yeonjun menghiruf nafasnya terburu buru, karna demi apa dia berlari dari rumah sampai halte bus, yg jaraknya cukup jauh men..
Seseorang menepuk pundak yeonjun,membuat dia kaget bukan main.
"Eh copot copot!! Astagaa"kaget yeonjun. Orang itu tertawa terbahak.
"Astaga lucu sekali"
"Maaf, anda siapa?"tanya yeonjun penasaran.
"Oh halo aku kim hansung, calon karyawan baru disini? Kamu??karyawan baru juga kah?"tanya kim hansung.
Yeonjun mengangguk.
"Iya, aku karyawan baru juga."ujarnya sambil tersenyum.
"HEI!! Ayo cepat , presdir sudah menunggu diruangannya!! Astaga kaliann sudah telat juga malah santai." Teriak seseorang dari sebrang sana.
Keduanya langsung terburu menaiki lift. Menekan tombol lantai 39 dimana ruangan atasannya berada.
Sesampainya disana, mereka melihat atasannya sudah duduk tenang di kursi kebesarannya.
Disana juga sudah terdapat satu orang yg duduk di depan atasannya, kayanya sama seperti mereka, karyawan baru. Yeonjun dan hansung duduk di samping orang yg lebih dulu sampai.
Suasana diruangan begitu mencekam, untuk beberapa menit hening..
Waktu berlau dan
"Jadi, kenapa kalian telat?berikan alasan yg masuk akal" ujar taehyun terkesan dingin dan datar.
Hansung dan yeonjun saling melirik satu sama lain. Lalu melirik seseorang disamping mereka yg terlihat begitu tenang.
"Bukan dia, tapi kalian!"ujar taehyung.
"Eun hyuk si, tepat waktu, jadi kau boleh keluar ". Yang dipanggil eunhyuk mengangguk lalu membungkuk sopan.
"Saya permisi tuan."
Tersisalah hansung dan yeonjun. Taehyung menatap dingin mereka berdua.
"Mulai darimu kim hansung, apa alasanmu bisa telat 30 menit lebih?"tidak membentak tpi jelas terdengar nada bicara taehyung membuat orang bergidik.
"Ibu saya meminta saya untuk mengantarnya dulu ke pasar, ibu saya sudah tua tuan, jadi saya tidak bisa membiarkannya pergi sendiri."ucap hansung sopan. Taehyung mengangguk.
"Baiklah, untuk alasannmu cukup masuk akal, jangan diulang sebisa mungkin kau tidak terlambat lagi, pakailah waktu dg benar"ujar tegas.
"Kau boleh keluar"lanjutnya.
Hansung berdiri dan membungkuk sopan.
Kini hanya ada yeonjun dan taehyung. Sumpah demi apa kaki yeonjun gemeteran, tinggal dia sendiri yg masih berdiam diri. Yeonjun melirik takut takut atasannya. Sedangkan taehyung menyandarkan punggungnya dan menatap yeonjun sambil bersedekap.
"Jadi... yeonjun si, apa alasanmu?"
"A-anu tuan..i-itu.. saya telat bangun"cicit yeonjun. Malu,takut degdegan bercampur menjadi satu.. ini hari pertama masa sudah di pecat. Kan gak lucu. Batin yeonjun sudah merapalkan doa agar atasannya memaafkannya seperti eun hyuk dan hansung.
Hening.. taehyung hanya diam menatap lamat yeonjun.. lalu menghela nafas
"Sudah kuduga, tampangmu memang seperti orang malas. Apa kau bersungguh2 niat kerja disini?"
Tuh kan, alasan yeonjun pasti kena marah,.
"Kau tau kau telat berapa lama?"
"1 jam yeonjun si"lanjutnya.
"M-maaf tuan, saya tidak akan mengulanginya lagi"yeonjun menunduk. Tidak berani menatap taehyung.
"Baiklah,untuk hari ini saya maafkan, tpi usahakan besok dan seterusnya jangan sampai telat,paham?"ucapnya tegas.
Yeonjun mengangguk antusias tanpa sadar. Bawaan kalau dia dimaafkan pasti responnya berlebihan..
Yeonjun disuruh keluar oleh taehyung, membungkuk sopan sebelum keluar, dan tidak tahu saja taehyung tidak melepaskan tatapannya sampai yeonjun benar2 hilang dibalik pintu.
*
*
*
Yeeeyyy book baruku up nih :')..
Vomentnya may 😍😍 biar semangat up laginya.
See you💜
