Tidak akan bertemu

65 7 1
                                    

Happy Reading













Selepas Woojin meninggalkan mereka berdua di situ. Keadaan menjadi sangat canggung. Park Jihoon, pemuda ini harus berhadapan dengan sosok didepannya Kang Daniel, tidak menjumpai keberadaan Diana Kim, dan sekarang dia di tinggalkan oleh Sahabat nya selepas mengetahui jarak muka Jihoon dan Daniel sangat dekat tadi.

Kang Daniel yang hanya bisa berdiri di situ dan memikirkan apa yang akan terjadi selepas ini. Dia tidak mengenali pemuda itu yang secara tiba-tiba berlari selepas melihat kejadian ia dan Jihoon tadi. Daniel mengaku itu memang salahnya. Jika dia lakukan di tempat yang tertutup dan sunyi, pasti dia bisa mencium-




"Aku pergi dahulu" kata Jihoon dan bergegas berjalan dari sana. Dia sudah muak. Tetapi berjalan cepat juga tangan nya dapat di tahan oleh Daniel.


"Jika kau ada sesuatu untuk dikatakan, kata kan sahaja!!"

"Yes"

"Jadi apa dia?" tubuh Jihoon seketika membeku, Daniel berjalan mendekati nya. Jihoon bisa melihat mata Daniel memandang bibir nya. Dan BOOM

Daniel mencium nya. Mendapat perlakuan seperti itu, Jihoon dengan cepat menolak badan Daniel dengan kuat, dan melayangkan tumbukan pada muka Daniel. Tetapi itu tidak akan terjadi, kerana Daniel dengan cepat menahan tangan Jihoon.




"Aku sudah mempunyai orang yang ku sukai, jadi kau berhenti bermain-main dengan ku!"

Ahhk~

Tangan Daniel yang memegang tangan Jihoon mengeras. Daniel memegang tangan Jihoon dengan sangat kuat. Jihoon bisa merasakan jika jarinya akan patah.

"Siapakah orang itu? Beritahu aku sekarang!"

Jihoon sudah sangat takut dengan perlakuan Daniel terhadap nya, dia sudah takut kerana Daniel seperti memarahi nya. Dengan sepenuh tenaganya, Jihoon menepis tangan Daniel yang memegang tangannya.

"Maaf" Daniel sedar dia telah memegang tangan Jihoon sangat kuat, dan dia sudah teriak meminta Jihoon memberitahu siapa yang Jihoon cinta.





"Jauh kan diri mu dari ku, jangan berurusan dengan ku lagi" kata Jihoon sambil  berlari dari sana dengan cepat. Dia tidak menoleh kebelakang lagi, dia sudah lelah. Jihoon mau mandi dan berehat sebentar di kasur miliknya.

Daniel yang ditinggalkan hanya mendesah, dan berjalan pergi dari situ. Berurusan dengan Jihoon susah sekali. Tapi tidak mengapa. Daniel menyentuh bibir nya, dan mengingat kejadian tadi. Bibir yang merah kelihatan sangat sexy untuk dicium. Daniel jadi rindu dengan bibir Jihoon.



"Tetapi siapa orang yang Jihoon sukai itu? " ucapnya dalam hati.

"Nampaknya untuk mendekati Jihoon susah sekali kerana, mungkin Jihoon tidak menerima siapa diri ku." kata Daniel sekali lagi dalam hati.




















Perjalanan Jihoon untuk ke Dorm nya mengambil masa yang singkat. Ketika dia ingin berjalan di satu laluan yang ada banyak mahasiswa yang lain.
Jihoon bisa mendengar kan bisikan-bisikan dari pada mereka.




"Lihat itu Park Jihoon"


"Muka aja bisa dikatakan cantik dan imut, tetapi tidak bisa mengendali emosi nya"


"Aku mendengar selepas Kejadian di kantin itu, ramai mahasiswa takut untuk mendekati nya"






Hahh~





Kenapa lah nasib nya hari ini malang sekali..





_______________________________________



Hey aku akan mengambil keputusan untuk update setiap hari. Mungkin 2 atau 3 chapter setiap hari.

Jadi jangan lupa Vote, comment and share ya. Makasih!!





©DannyK

End Up Be With You - NIELWINK bxb Where stories live. Discover now