Possesive Rakha

#10

HAY GUYS SORRY YA BARU UPDATE HEHE....

HAPPY READING SAYANG:3

Drrrt...drrrttt...drrrt...

"Suara hp Sapa tu" ujar Shireen yang masih terbaring di ranjang king size nya.

"Hp Lo nan" kata Fathir dengan menyeruput jus melon nya.

Zanan melihat ponsel nya, ternyata benar momy Zia lah yang tengah menelfon.

"Halo momy,ada apa"

"........."

"Dirumah Shireen sama temen2"

"........"

"Yaudah ini juga mau pulang"

" ......"

"Nanti naik ojol juga bisa"

"......."

"Waalaikumsalam momy sayang"

Mereka menatap zanan dengan tatapan bertanya-tanya.

Zanan menatap mereka."itu momy gua, katanya pulangnya jangan malem-malem" umpat zanan

Mereka hanya membalas dengan anggukan dan ber oh ria.

Fathir yang melihat arlojinya ia bergegas ingin pulang karena sudah menunjukkan pukul 16.30.

Rakha yang menatap Fathir langsung bertanya.

"Mau kemana?" Tanya Rakha yang melihat Fathir memakai Hoodie hitam nya.

"Pulanglah, massa mau tidur sini" jawab Fathir

Salwa yang melihat Fathir mengenakan hoodie, ia juga bergegas dan berpamitan kepada Shireen.

"Shireen gua pulang dulu yak" seru salwa yang tengah memakai jaket bomber nya.

"Lo naik apa emangnya?"tanya Fathir yang melihat Salwa sudah memakai jaket dan menenteng tasnya.

"Gua ikut elo lah"

"Enak aja, emang gua tukang ojek Lo apa"

"Yaelah, searah juga kan"ujar Salwa yang melihat Fathir masih menghiraukannya.

"Yaudah kalau nggak boleh, gua nggak miskin-miskin juga kale.naik ojol juga bisa"lanjutnya dengan nada yang kesal karena kaka kelasnya yang super pelit ini.

"Gua mau pulang juga deh"seru zanan tiba tiba

"Gua anterin" hanya dibalas anggukan oleh zanan

"Fan, Lo pulang kapan?" Tanya Rakha yang masih bermain ponselnya di sebelah ranjang Shireen.

"Kalian mau pulang?" Tanya fananee melihat teman-temannya sudah siap untuk pulang.

"Yaudah gua ikut juga deh"katanya

Setelah mereka berpamitan dengan Shireen, mereka langsung menuju halaman rumah Shireen yang cukup luas.

Di sebuah halaman terdapat tiga motor.motor siapa lagi kalau bukan milik Rakha , fananee, dan Fathir.

"Sal, Lo mau kemana?"tanya zanan yang melihat Salwa keluar dari gerbang rumah Shireen

"Pulang lah," jawab Salwa yang berhenti, melirik sumber suara

"Lo nggak bareng sama kak Fathir?" Tanya zanan

Salwa mendengus kesal.

"Ogah"

Salwa meninggalkan mereka dengan keadaan super duper kesal.kaki Salwa sudah terasa lemas karena lelah untuk berjalan ke halte,karena rumah Shireen dan halte jaraknya cukup jauh.