"Cari Aqila sampai ketemu saya ga mau tau ,jika tidak nyawa kalian taruhan nya",ucap perempuan dengan nada dingin yaitu ashila
"Baik bos saya akan cari tau",ucap David dari sebrang sana
"Hmm",ucap sila setelah itu ia mematikan telponnya
Ashila memejamkan matanya ia bingung knp ia melakukan ini ,ia gak ngerti apakah ia seharusnya bahagia atau sedih
Ia bahagia karena kembarannya pergi membuat ia merasa tak terpojokkan,tapi ia sedih ternyata ekspetasinya tak seperti realita yang sebenernya.
Keluarganya berantakan ,kesana kemari untuk mencari Aqila yang hilang saat umurnya 6 tahun dan sekarang ashila dan Aqila sudah ingin mendekatkan 16 tahun,dan saat itu lah ashila memasuki dunia gelap yaitu dimana suatu yang sangat di takuti oleh dunia yaitu "DE AXENDER", sejak hilangnya Aqila saat itu ,pada umur ashila 13 tahun ia sudah mempelajari bela diri, bisnis dan sehingga mempunyai perusahaan terkaya no 1 yaitu "desela", ia memberikan nama perusahaan seperti dgn namanya dan siapapun juga gak tau bahwa CEO perasaanya ada ashila Aira azof
"Lo gpp",tanya shellin sekretaris nya dan merupakan anggota de axender
"Gpp",singkat ,dingin,itulah sila
"Yaudah,ini tanda tangan berkasnya"ucap shellin dan segera di tanda tangani sila
"Yaudh ,Jan lupa makan siang"shellin mengingat ,krena sila sering lupa makan nya ,sila hanya berdehem
"Hari ini Lo pulang kerumah kan",ucap shellin
"Pulang,gw udh 2 hri belom pulang toh lagian juga pulang ga pulang mereka juga bodo amat",ucap sila dengan tawa hambarnya
Shellin yg melihatnya ikut sedih , melihat bos bahkan sudah terbilang akrab
"Yaudh gw keluar dulu",ucap sila yang di anggukin olleh sila
