Hari ini tanggal 20 Desember 2018.
Dengan sekejap mata nadin terbuka sambil tangannya meraba-raba di kasurnya untuk mencari hp."Ternyata Udah jam 5, gue harus bangun lebih awal nih. " semangatnya.
Nadin segera bergegas menuju kamar mandi dan selanjutnya untuk sholat subuh.
Hati dan pikirannya campur aduk, antara tes kepolisian nya dan jawaban apa yang akan dia beri ke Angga."Tau gak nad.? Ini adalah moment yang selama ini lu tunggu-tunggu kan, akhirnya nov, tinggal selangkah lagi lu bisa memiliki Angga. " pikirnya.
Tanpa berpikir panjang nadin langsung mengirim pesan singkat ke Angga sebagai tanda jawabannya, tapi pesannya gagal karna SIM card nya sedang berada dalam masa tenggang.
"Aduuuuhhh gue lupa beli pulsa lagi, gimana nih.? Hmmm yaudah gue kabari Angga nanti saja sepulang tes." gumam nadin.
Jam 7:30 sebelum novi berangkat, nadin sarapan dan langsung berangkat.
Saat tiba di lokasi, nadin merasa asing dengan keadaan sekitarnya."Omegat omegat ini beneran gue lagi berada di antara polisi dan polwan.? Aduuhh pengen ketemu brigadir Salsa. " katanya dalam hati sambil melirik-lirik mencari idolanya.
*Di Posisi Lain.
"Sampai jam segini si nadin kok belum sms gue, belum kabari gue, hmmm apa mungkin ini kode kalau dia nggk mau pacaran sama gue.? " pikirnya mondar-mandir nunggu jawaban dari Nadin.
"Nggk nggk, gue harus berfikir positif, mungkin nadin lagi sibuk makanya belum sempat ngabari gue. " diapun berusaha berfikir positif.
______________________________________
*Di Posisi Nadin.
"Pasukan saya ambil alih.! " kata seorang polwan yang tiba-tiba berdiri di hadapan para peserta.
"Siaapp." serentak para peserta menjawab bersamaan.
"Siaaaappp Grak.! " perintah polwan tersebut.
Si nadin pun merasa terkejut karna brigadir Salsa tiba-tiba berada tepat di depan nadin.
"Ya Tuhan ini beneran brigadir Salsa.? Ternyata lebih cantik aslinya. " katanya dalam hati sambil matanya melotot karena merasa tidak percaya bisa bertemu bahkan bertatap muka secara langsung dengan sang idolanya.
"Hadap kanaaann.... grak. !!" lanjut brigadir Salsa.
*Serentak semua peserta mengambil sikap hadap kanan.
"Baiklah, Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh." ucap brigadir Salsa sebagai pembuka.
"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh. " jawaban dari semua peserta.
"Apa kabar semuanya....? "
"Siap baik. "Serentak semuanya.
"Alhamdulillah karna kita masih diberikan kesehatan oleh Allah swt. Nama saya Salsabila andriani. Pangkat saya brigadir, jadii saya yang akan membimbing kalian hari ini. Oke baiklah tanpa membuang-buang waktu lagi, mari kita pergi ke Klinik polsek. " ajuhannya.
*Setelah satu jam berlalu.
Nasib Nadin ternyata tidak beruntung, tinggi badannya masih kurang."Oke Anak-anak, selamat bagi kalian yang lolos bisa ikut latihan bersama kami disini, dan bagi yang belum lolos, kalian masih memiliki kesempatan besok, bagi yang badannya kurang tinggi, jangan berkecil hati, silahkan naikkan tinggi badan kalian dengan cara olahraga renang, dan buat kalian yang buta warna, harap untuk ke dokter dan sering-sering makan wortel, jangan terlalu sering main Handphone.! Sekali lagi bagi yang belum, ini belum ya bukan tidak lolos tapi belum lolos harap jangan berkecil hati atau menyerah, tetap semangat oke. Dan bagi yang lolos jangan terlalu bangga, karna masih banyak rintangan yang akan kalian lalui. " semangat brigadir Salsa.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Promise.
Fiksi RemajaSaya bukan pengecut, karna jika saya sudah mengucapkan sebuah janji, maka saya akan menepatinya, bukan malah mengingkari dan melupakannya.