CH 23

462 54 8
                                    

Btw, untuk mengingatkan.
Part sebelumnya (CH.22) bisa dibaca di akun byunauroraa

🐾

🐾

🐾

Lisa tertawa sumbang, dia tak habis fikir dengan kecerobohannya. Mau diletakkan dimana wajahnya, setelah Sehun menangkap basah beberapa tanda di lehernya yang merupakan hasil karya Taehyung semalam. Dan tentu saja Lisa  bahkan tak mengingat berapa kali ia merutuki dirinya yang membiarkannya selalu terlena dengan segala perlakuan manis dari pemuda bermarga Kim tersebut.

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan kissmark itu. Bahkan tentu saja itu tidak ada apa-apanya di banding beberapa hal yang sudah gadis itu lakukan. Hanya saja, ia malu. Bagaimana mungkin Sehun bisa melihat jejak karya seorang Kim Taehyung. Alih alih menjawab rasa penasaran Sehun, Lisa justru berlari meninggalkan pemuda tampan itu begitu saja semalam.

Apa yang harus Lisa katakan jika ia kembali bertemu dengan seniornya itu?

"Lis, apa kau akan mengerjakan tugasmu sendiri?"

Lisa yang masih bergumul dengan fikirannya kini menoleh pada seorang gadis yang menatap lekat dengan mata bulatnya.

"Hmm?"

"Iya, tugas yang di berikan tadi" tambah gadis bermarga Jung itu.

"Sendiri? Apa kau tak dengar? Tugas itu berpasangan. Tentu saja aku akan mengerjakannya berdua" Lisa menaikkan satu alisnya saat mendengar kekehan halus dari bibir mungil Eunha.

"Berdua? Apa kau gila? Kau tak mengenalnya? Mana mungkin dia mau mengerjakan tugasnya. Kau tahu, aku bahkan berani bertaruh akan memberikan kecupan untuk June jika dia mau mengerjakan tugasnya" yakin Eunha lagi.

Tentu saja Eunha tak asal bicara, pasalnya semua mahasiswa jurusan mereka mengenal pemuda itu. Ah, bahkan hampir seluruh kampus mengenalnya. Mengenal pemuda yang sudah menempuh pendidikan disana selama nyaris enam tahun yang tentu saja diprediksi akan meneruskan gelar mahasiswa abadi dari Kim Heechul yang baru saja lulus beberapa bulan yang lalu.

Lisa memutar tubuhnya, manik bulatnya terhenti pada pria yang duduk sendiri di antara deretan bangku kosong yang mengelilinginya.
Tentu saja Lisa tak asing dengannya, selain masuk di hampir seluruh mata kuliah yang sama dengan Lisa, pemuda itu juga sempat menolongnya beberapa bulan yang lalu, saat seniornya Jackson yang akan membawanya ke motel.

"Ah! Seok Jin oppa! Kau mau kemana?" Refleks Lisa saat pemuda bemarga Kim itu berjalan melewatinya.

Seok Jin menarik satu alisnya "Bukankah kelas sudah selesai? Apa lagi yang harus aku lakukan di kelas kosong seperti ini? Bermain papan ouija?"

SeokJin kini kembali menghentikan langkahnya saat Lisa kembali mengintrupsinya.

"Kau lupa tugas kita oppa?"

"Aku datang hanya karena bosan, bukan untuk menjadi mahasiswa teladan apalagi untuk mengerjakan tugas" jujur Seokjin, namun pemuda itu membuang nafas kasar saat Lisa kembali mengintrupsinya.

"Apalagi sekarang?" Jin menatap kesal "Minggirlah Lis, kau tahu aku sudah memiliki janji dengan Bobby akan mabar"

"Kalau begitu aku tidak akan memasukkan nama mu dalam tugas kita!"

"Bagus! Kau tidak perlu memasukkannya. Lagi pula aku benar-benar tak mengerti jalan fikiran dosen tua itu, ia sudah tahu aku takkan pernah mengerjakan tugas, tetapi ia selalu memasukkan namaku bersama orang lain" gumam Seok Jin santai dan kembali meneruskan langkah panjangnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Fanfic Kolaborasi - It Takes TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang