mwr-1

95 34 21
                                    

Seletah 3 tahun sekolah di SMP Nusa Bangsa akhirnya hari yang paling dinantikan tiba ya wisuda hari yang paling istimewa untuk siswi yang diwisuda karena akan berdandan cantik .

"Ra kamu nanti mau lanjut kesekolah mana? diantara kita berempat cuman kamu yang gantung mau kemana ?apa mau ikut si ulfa lanjut sekolh di SMA Nusa Bangsa..?, "

"Iya ra kamu disini aja bareng aku lanjut ke SMA Nusa Bangsa kan seru hehehe,"

"Hmmm tau nih aku bingung mau kemana,eh gimna dhi kamu jadi mondok ?,"ucap ara mengalihkan pembicaraan karena dia juga bingung mau lanjut kemana ingin mondok tapi takut enggak betah yabegitulah.

"Insyaallah iya jadi ra,gak tau si fira jadi apa enggak yang mau jadi santri kan anak mama hahaha,"

"Apaan sih kalian gak percaya kalo aku bisa mandiri ihh,"

"Kalo kita bukan gak percaya fir cuman gak yakin aja hahaha," tawa mereka pecah saat menggojloki fira yang statusnya anak mama dan manja itu.

"Udah ayo kita baris acaranya udah mau mulai tuh , "

"Eh iya ra yuk.. ,"

Dan mereka pergi kedepan panggung karena acaranya yg akan dimulai.ya karena SMP Nusa bangsa wisuda SMA Nusa bangsa juga wisuda ditempat yang sama dan hari yang masa .tempat duduk nya bersebelahan enggak jauh juga dua langkah nyampek ditempatnya satu sama lain.

"Hai ra kita wisuda bareng ya,"ujar lelaki disebelah ara yang akan lulus dari SMA Nusa Bangsa

"Eh iya kak," jawab ara dengan senyuman tulusnya.

"Mau lanjut kesekolah manaa ra?,"

"Hmmm belum tau ya kak masih mikir hehehe,"

"Yaudah lanjut disekolah SMA ini aja ra kan enak deket juga dari rumah lo,"

"Iya mungkin kak hmm,"

"Kenapa chat gua gapernah lo ra?,"

"Maaf ya kak ronil,aku jarang pegang Hp soalnya"ya yang sellai chat ara nomor baru itu kakak kelas nya ronil yang ara tau dia suka sama dirinya karena ulfa yang udah ngasih nomor ara dan menceritakan semuanya,yang buat ara sedikit menghindar karena risih juga setiap hari ditanain hal gak penting.

"Oh iya ra gpp kok," jawab ronil sambil tersenyum meyakinkan dirinya sendiri.

*
Alhirnya acara wisuda selasai dan semua murid berkumpul di depan halaman untuk mengambil foto bersama guru dan berselfi ria mengamadikan momen penting tersebut.

"Ra ini ada hadih buat kamu,"

"Dalam rangka apa ul?aku gak lagi ultah padahal ,dari siapa?,"

"Mmm ini dari ...dari ...e ...kak ronil,"ucuap ulfa gugup takut menyinggung perasaan ara yang tidak suka pada lelaki tersebut.

"Gaperlu buat apa ? Aku gamau ulfa nanti dikira aku cewek apaan dikasih kado aja udah mau,"

"Terima aja ra gapapa kok,menghargai pemberian orang lain ra," ucap fira

"Iya ra mending terima aja gapapa,"sambung dhiya yang mendukung kedua sahabatnya itu agar ara menerima kado dari ronil.

"Yaudah iya aku terima,bilangin makasih ya buat kak ronil ul,"

"Bilang aja sendiri kamu kan punya nomornya,"

"Iya,biar gak ribet,"

"Gak nyangka bentar lagi kita beneran pisah ya,udah akan jarang ketemu bakalan kangen sama kalian,"ucap dhiya mengalih kan pembicaraan dengan muka cemberutnya sambil merangkul sahabatnya itu.

"Iya aku bakal kangen kegilaan fira yang nyanyi gajelas,"sambung ulfa mendramatis kan suasana agar tidak terlalu sedih.

"Udah pasti aku ngangenin hahaha,"

"Sebahagiamu aja fir,"

"Oh jelas harus bahagia,"

"Udah mending sekarang kita pulang istirahat, capek kayak mau mati aja gak akan ketemu lagi,"

"Eh kamu ya ra kalo ngomong suka bener hahaha,"

"Yaudah yuk mari kita pulang,"

Setelah mereka bergosip ria akhirnya mereka berjalan ke gerbang sekolah untuk pulang kerumah masing-masing.

"Eh aku duluan ya,"ucap ulfa karena dia membawa kendaraan sendiri

"Iya ul, hati-hati ya,"

"Iya dadadada manteman,"sambil melambaikan tangan kepada ketiga sahabatnya itu.

"Eh ra kamu pulang sama siapa?,"

"Nanti dijemput sama kakak sepupu aku,"

"Oh yaudah kalo gitu aku pulang duluan ya ,yuk fir,"ajak dhiya kepada fira yang jalannya memang searah dengan rumah fira dan dekat dengan sekolahan jadi mereka memutuskan untuk berjalan kaki.

"Iya ,hati-hati kalian berdua dadah,"ucap fira sambil melambaikan tangannya

Dan akhirnya tinggal ara sendiri digerbang sekolah, menunggu jamputannya atau kakak sepupunya datang untuk menjemput namun sebelum kakaknya datang ada seorang siswa laki-laki yang menghampiri ara berdiri disamping ara.

"Ra belum pulang?,"tanya lelaki tersebut

"Eh belum kak ,masih nunggu jamputan nih,"

"Mau aku anterin pulang?,"

"Enggak kak makasih ngerepotin nanti,oh iya kak makasih buat kadonya,"

"Santai sama-sama semoga kamu suka ya,"

"Iya kak,yaudah kak ronil itu aku udah dijemput kak duluan ya," ucap ara yang juga sedang menjuk pada kakak sepupunya yang sudah datang menjemput ara dan ara juga ingin cepat-cepat pulang agar tidak terlalu lama bersama ronil.

"Iya hati-hati ra,"

Kamu harus menjadi milik aku ra Batinnya

Udah dulu ya segini nanti aku up lagi setiap hari senin dan jum'at.makasih buat vote nya aku jadi tambah semangat buat nulis jangan lupa vote terus dan kasih kritik serta sarannya ya.maaf kalau ada typo dan kata yg gak masuk akal atau gak nyambung maklum masih belajar😂makasih aku sayang kalian 💖





MAWRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang