Warn!
⚊⚊⚊
"Ahhh Hyunjinhhh"
Kini Hyunjin tengah bermain di leher Jisung, mencium, menjilat, menghisap, bahkan menggigit lehernya hingga menimbulkan tanda kemerahan.
Tangan Hyunjin pun tidak tinggal diam, masuk ke dalam piyama si manis dan bermain di nipple nya. Sementara Jisung hanya bisa mendesah dan menarik bahkan mengacak rambut sang dominant untuk melampiaskan rasa nikmatnya.
Sentuhan Hyunjin terhenti karena piyama Jisung yang menghalanginya.
Jisung yang mengerti tatapan sang suami mulai membuka satu persatu kancing piyamanya, namun karena kabut nafsu sudah memenuhi dirinya, Hyunjin malah menyingkirkan tangan Jisung dan merobek piyama si manis.
"Hyun―ahhh ahhh"
Hyunjin langsung menyerang nipple Jisung ketika si manis hendak protes karena piyamanya dirobek.
Tubuh Jisung menggelinjang kegelian karena Hyunjin menjilat, menggigit dan menghisap nipple nya. Jisung menarik tengkuk Hyunjin untuk memperdalam hisapannya, tanpa menyadari bahwa Hyunjin telah meloloskan celananya sehingga tubuh Jisung sudah sepenuhnya telanjang.
Tak lama, ciuman Hyunjin turun ke perut lalu ke paha dalam sang submissive, memberikan tanda di sekujur tubuhnya. Jisung bergerak-gerak frustasi karena rasa nikmat yang diberikan sang suami padanya membuatnya hampir gila.
"Ahhh Hyunjinhhh pleasehhhh"
Desahan Jisung semakin keras ketika Hyunjin melahap kejantanannya.
"Hyunjinhhh nghhh Hyunjinhhh"
Hyunjin menggeram rendah. Desahan Jisung terdengar sangat seksi dan berhasil membuatnya tegang. Dihisapnya kuat kejantanan si manis membuat sang empunya semakin menggila.
"Hyunjinhhh akuhh ahhhh!"
Jisung sampai pada pelepasannya yang pertama. Spermanya keluar di dalam mulut Hyunjin yang langsung ditelan olehnya.
Hyunjin mengeluarkan kejantanan Jisung dari mulutnya kemudian menatap wajah Jisung yang juga tengah menatapnya dengan nafas yang terengah. Diciumnya bibir yang membengkak itu kemudian berbisik dengan seduktif.
"Kau sangat cantik"
Jisung meremang mendengarnya. Ciuman itu kembali terjadi. Tangan Jisung mulai membuka piyama milik sang suami dan mengelus perut seksinya, kemudian tangan Jisung turun ke selangkangan Hyunjin mengelus kejantanannya membuat Hyunjin menggeram rendah.
"Sshh sial Jisunghhh"
Jisung membalikkan posisinya kemudian menduduki selangkangan Hyunjin. Dengan nakalnya, dia mulai menggesekan bokongnya ke kejantanan Hyunjin yang masih terbalut celana.
"Ahhhh Hyunjinhhh ahhh"
Jisung mendesah dengan kepala yang mendongak dan bibir yang terbuka juga saliva yang menetes ke lehernya membuat kadar keseksiannya semakin bertambah.
Drrt Drrt
Tiba-tiba ponsel JIsung bergetar. Ada yang menelponnya. Jisung pun mengambil ponselnya dan melihat siapa yang menelponnya, mengabaikan Hyunjin dengan kejantanannya yang telah menegang sempurna.
Mom is calling...
"Halo Jisung?"
Jisung mengangkat telponnya tanpa menyadari bahwa Hyunjin sudah menariknya kembali ke pangkuannya.
"Halo m-ahhh!"
Dengan kurang ajarnya Hyunjin memasukkan kejantanannya ke dalam lubang Jisung.
"Jisung? Kau kenapa sayang?"
Jisung menutup mulutnya dengan kuat menahan desahannya, kemudian dia menatap Hyunjin tajam.
"T-tidak a-apa ap-ahhh"
Desahan Jisung kembali keluar karena Hyunjin mulai menggerakkan kejantanannya.
"Jisung?"
"I-iyahh ma? sshh"
"Jisung? apa kau terluka sayang? Dimana Hyunjin?"
Jisung menggigit bibirnya dengan kuat, Hyunjin benar-benar tidak akan membiarkannya menelpon dengan tenang.
"M-ma a-aku nghh tutuphh telponnya y-yahh"
Jisung segera menutup telponnya, lalu ponselnya langsung ditarik dan ditaruh oleh Hyunjin.
"Hyunjin, kau sial―AHHHH!"
Hyunjin membalikkan posisi Jisung menjadi menungging dan langsung menggempur lubangnya.
"Ahhh ahhh Hyunjinhhh ahhh"
Plak
Hyunjin menampar bokong Jisung dengan keras membuat sang empunya semakin mendesah kencang.
"Call me daddy, baby boy"
"T-tidakhh ma-ahhhh Hyunjinhhh"
Hyunjin semakin menghentak kejantanannya di dalam lubang Jisung sampai menyentuh sweet spot nya.
"Daddy, baby boy"
Mendengar suara berat Hyunjin yang kembali menyuruhnya memanggil daddy membuat tubuh Jisung lemas.
"Ahhh d-daddyhhh f-fasterhhh"
Hyunjin menyeringai kemudian kembali menggempur lubang Jisung dengan cepat. Tangannya pun kembali memanjakan kejantanan Jisung.
"Sshh sial Jisunghhh ahh"
Hyunjin menggeram ketika Jisung mengetatkan lubangnya.
"Daddyhhh ahhhh daddyhhhh"
Desahan Jisung benar-benar membuat Hyunjin semakin menggila.
.
Sementara di sisi lain, Seulgi masih menatap ponselnya dengan dahi yang berkerut setelah Jisung menutup telponnya secara sepihak.
"Apa aku mengganggu mereka?"
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Mine || Hyunsung✔
FanfictionHan Jisung bingung, apakah dia harus menuruti orang tuanya untuk tetap menerima lamaran tidak langsung dari lelaki bernama Hwang Hyunjin itu, sedangkan dia sendiri sudah mempunyai kekasih. [BXB] MPreg Dom! Hwang Hyunjin Sub! Han Jisung Start : 06042...