~ Terabaikan ~

910 66 7
                                    

Kaisoo Oneshoot #22

Malam hari tiba dan itu artinya bahwa waktunya untuk istirahat, semua manusia diwajibkan untuk istirahat dikala malam hari menyambut esok pagi yang semua berharap baik bahkan cerah dikala terbangun esok hari. Begitupun dengan namja mungil bermata owl ini bahkan dia diharuskan tidur tepat waktu oleh kakak tirinya yaitu Kim Kai.

Kehidupan mereka cukup dibilang sepi orang tua kandung dan tiri bahkan meninggal disaat mereka kumpul keluarga, kejadian mengenaskan itu membuat mereka berkabung hampir selama 14 hari full karena belum terlepas bayangan kejadian itu terjadi, di umur sang adik yang berumur 10 tahun berbeda 8 tahun dengan sang kakak. Si adik terpuruk begitu dalam bahkan kai harus terus menerus mengajaknya berbicara hingga akhirnya sang adik mau membuka mulutnya.

8 tahun berselang, ketampanan kai semakin menjadi bahkan saat dia bekerja pun dia banyak sekali digodai oleh rekan kerja sendiri baik pria pihak bawah maupun wanita, namun entah kenapa kai tidak berhasrat akan hal itu. Kai bukannya tidak memiliki nafsu bahkan umurnya cukup untuk mengetahui hal hal dewasa di umurnya yang menginjak 26 tahun. Bukankah umurnya itu sudah cukup matang bagi seorang pria?

Sang adik berbanding terbalik dengan kai bahkan bertambahnya umur tidak mempengaruhi ketampanan malah keimutan yang HQQ itulah yang selalu kai ucap kala menggoda sang adik kala merajuk kesal karena apa yang terjadi di tempat kuliahnya. Kai terkadang terkekeh mengingat bibir sang adik kala merengut bahkan kai sempat berfikir untuk menciumnya.  Namun, kai masih berfikir bahwa dirinya telah mencintai adik tirinya itu?

"Kai hyung~ kyungie tadi digoda oleh suho hyung~ ish kan kyungie lelaki kenapa kyungie selalu di rayu olehnya, kaiiii hyungggg~ bbuing bbuing" rengek kim kyungsoo saat kai baru saja masuk rumah mereka (orang tua mereka). Kai yang tadinya mumet karena pekerjaan yang hampir deadline seketika kembali tenang bahkan kai gemas akan ulah kyungsoo.

"Hei hei hei, apakah hyungmu tidak boleh duduk dulu hm? Hyung bahkan belum menutup pintu ini dan kau sudah merengek?" ucap kai dikala kyungsoo memeluknya begitu erat oh ayolah mereka masih di pintu depan pintunya saja belum tertutup.

"Ishh kan kyungie kesal~" kyungsoo merengut karena kesal

Kai akhirnya menutup pintu dan tak lupa menguncinya. Akhirnya kai melepas pelukan sang adik dan menariknya duduk di sofa ruang tamu.

"Oke oke, apakah kyungie sudah menyiapkan makanan untuk hyung makan?" ucap kai karena sepertinya perutnya minta diisi sebelum mendengar keluhan sang adik.

"Hihh kenapa menanyakan makanan? Kan kyungie sedang kesal"

"Baiklah kyungie, hyung tahu kau sedang kesal hm. Bagaimana kalau nanti kita nonton film pororo setelah hyung makan? Hyung sudah membeli film terbarunya loh" tawar kai bagaimanapun juga perut adalah nomer satu bagi kai.

"Hahh mana? MANA HYUNG! " kyungsoo yang begitu antusias akhirnya mencari dimana kaset itu bahkan kai seketika terdiam kala tangan lembut itu meraba dibagian saku. Tangannya yang tidak sengaja bersentuhan dengan sesuatu yang tertidur diujung selatan itu akhirnya terbangun karena sentuhan tak disengaja.

"Anak nakal, itu ada di tas hyung. Ya sudah hyung mandi dulu, mungkin setelah mandi dan makan hyung menyusul oke." ucap kai yang berusaha menetralkan nafsunya, hanya dengan sentuhan saja membuat kai hampir kalap karena ulah kyungsoo yang dengan polosnya menyentuh diseluruh badannya. Ini tak baik bagi kai junior dibawah sana.

[KS4] Kaisoo OneShoot (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang