Part 59

3.9K 158 24
                                    

Hai selamat membaca💕🐨

"Assalamualaikum alea yg cantik pulang"teriak alea ketika sudah memasuki mansion

"Sejak kapan princess berubah jadi boneka?"tanya alvaro

"Aduh sayang sini mama bantu"ucap anita yg langsung menghampiri alea

"Gausah ma biar varo aja yg bawain"ucap alvaro

"Kaka bawa alsa nya hati hati"ucap alea yg diangguki alvaro

Alea dan alvaro pun berjalan kearah lift untuk menuju kamar alea.

"Abang tumben udah pulang?"tanya alea

"Abang cuman cek caffe aja"ucap alvaro

"Nanti aku mau maen ke caffe kaka ah"ucap alea sembari keluar dari lift 

"Kaka tunggu"ucap alvaro terkekeh,alvaro dan alea kini sudah sampai didepan kamar alea

"Silahkan beristirahat tuan putri dan ini boneka kamu"ucap alvaro yg diangguki alea sembari tersenyum

"Terima kasih kaka pangeran kuu :)"balas alea yg terkekeh melihat kelakuan kakanya itu,setelah itu alvaro langsung keluar kamar alea.

Alea pun langsung bergegas menutup pintu dan mengunci nya,ia kembali teringat ketika di rumag sakit tadi.

"Hasil lab gue"ucap alea yg langsung mengambil hasil lab nya ditas sekolah alea.

Alea menarik nafas,ia masih takut ketika hasilnya ini menyakitkan baginya.Alea teris memikirkan ada apa dengan kondisinya,dan alea langsung membuka hasil labnya.

Alea membaca dengan teliti,sampai akhirnya hasil dari labnya membuat airmata alea melucur dengan bebas di pipi indahnya.

DEGG

Sakit,itulah yg alea rasakan saat ini.Sakit mengahadapi kenyataan yg kejam ini,sakit karna cobaan terus mengahadapinya.Alea kembali membaca,dan hasil nya akan tetap sama dan tak akan berubah KANKER OTAK STADIUM 2.Kaget?ya alea kaget dengan kenyataan yg menyakitkan ini.

"Kenapa cobaan ga berenti berenti sih,apa salah gue sampai gua harus nerima ini?Kemarin gua baru bahagia kenapa sekarang harus dapet cobaan lagi kenapa?apa segitu salahnya ya gue sampai sampai gua gaboleh bahagia?"ucap alea yg terus menerus dengan air mata yg terus meluncur.

Alea kembali mengingat alm ibu nya yg meninggal karna kanker paru parunya,kini sekarang malah dirinya yg terkena kanker.

"Apa gua bakal kaya ibu?Apa gua bakal bertahan?Kedepannya gimana apa gua bakal kuat hidup dengan penyakit kanker ini?"ucap alea yg masih menangis terus menerus.

Keluarga?teman?

Alea memikir kan itu sedari tadi,bagaimana jika mereka tau?bagaimana keadaan mereka saat mengetahui alea seperti ini?alea tak ingin membuat mereka khawatir dan mengasiani dirinya karna penyakit ini.

"Gua ga boleh kasih tau mereka dulu,gua akan kasih tau mereka saat waktu yg tepat.Gua gamau buat mereka khawatir"ucap alea yg terus menerus mengahapus air matanya tanpa berhenti.

Tingg

Terdengar notip di hpnya,alea pun melihat ternyata aksa yg menanyakan kabarnya karna sedari tadi alea tak membalas satu pun pesan dari aksa.

Alea pun bergegas untuk mandi,Agar tidak ketauan kalo dia abis menangis.Ia tak ingin keluarga nya tau,begitupun dengan aksa.

Setelah masuk ke dalam kamar mandi,alea  menatap dirinya didepan cermin.Tertawa sejenak,itulah yg alea lakukan menertawakan keadaannya ketika nanti sudah 1 tahun kedepan.

My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang