2. Jumpa

513 36 3
                                    

Vino, Shani, dan Mario berjalan membuntuti pak Frans dan beranjak menuju mobil yang dibawa pak Frans. Selama perjalanan, pak Frans banyak bercerita mengenai hal-hal apa saja yang akan tim mereka lakukan untuk proyek animasi singkat kali ini. Keadaan tersebut membuat Vino, Shani, dan Mario menjadi cepat akbrab.

"Mario belum tau ya? Kalian akan tinggal satu rumah." kata pak Frans.

Mario mengangguk. "Oh ya gak apa-apa pak, malah seru. Kan kalo beda-beda tempat tinggal, jadi kaku."

Vino dan Shani kembali terdiam. Mereka menunggu reaksi Mario setelah tau bahwa tidak hanya mereka bertiga yang akan satu atap, melainkan ada dua orang lagi.

"Dua siswi bapak juga akan tinggal bareng kalian."

"Ya gak apa-apa pak, jadi makin rame, kan?" hening sebentar, Mario sedang mencerna pernyataan pak Frans. "Siswi? Perempuan dong?" kagetnya membuat Vino dan Shani menahan tawa.

"Cantik gak, pak?" lanjut Mario dengan kagetnya yang langsung berubah jadi cengengesan.

Vino mengusap keningnya dan Shani hanya tersenyum kecut.

"Cantik lah. Tolong dijagain ya, jangan sampe mereka takut sama kalian." pesan pak Frans sambil tertawa.

"Tuh Shan, dengerin." Mario menepak pundak Shani.

"Loh! Kok gue?" Shani ngegas. "Kak Vino tuh. Dia kan mesum." tuduhnya asal, membuat Vino membelotkan matanya.

Mereka semua cair dalam suasana hingga tak terasa sudah sampai di tempat tujuan.

Vino membaca plang besar di sampingnya. "Ini sekolah bapak, kan?"

"Betul. Kalian akan kerja tim disini. Ada ruangan khususnya. Kalau butuh apa-apa, hubungi saya. Jangan sungkan." jawab pak Frans.
"Ayo, rumah kalian gak jauh dari sini. Tapi harus jalan kaki, karena jalannya kecil."

Mereka berjalan beberapa belas meter untuk sampai ke rumah yang akan mereka tempati.

"Nah, ini dia." pak Frans berdiri tegap sambil tersenyum menatap rumah di hadapannya dan sudah berdiri dua orang gadis di teras depan dengan wajah garang.

"Gracia. Anin. Ini tiga orang yang akan jadi partner kalian. Tolong dijaga baik-baik. Kasih tau aturan di rumah ini. Dan... semoga kalian berlima bisa bekerja sama."

Vino, Shani, dan Mario hanya terdiam menerima tatapan dua gadis garang tersebut.

***

ILY~🖤
ILY~

Rahasia [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang