Enemy • Yeosang

Empatbelas

Peringatan aja ini story bakal ada sedikit 18+ nya ya walaupun gw belum 18 tahun🌚👌 soalnya gua bakal berfokus sama adegan pemotretan mereka

IG : _nnyddiaaa

sesekali dabel apdet lah ya

❄❄❄

"Dari pada jadi gigolo mending gua jadi pengusaha ganteng yang lagi nyari peliharaan"

Jawab Yeosang dengan tangannya yang sudah kembali berpegangan pada pinggang Chuni,sebenernya Chuni agak geli dan risih gitu tapi dia harus inget karena ini permintaan dari kerjaannya.

Chuni memajukan badan dia bikin belahan dadanya jadi keliatan sama Yeosang udah gitu tangan dia narik dasi hitam yang dipakai sama Yeosang bikin jarak diantara mereka semakin menipis.

"Pick me dadhh"

Goda Chuni sambil nunjukin wajah jailnya dan itu berhasil bikin Yeosang deg-degan keringet dingin dia ga nyangka aja Chuni bakal seberani itu.

"Siapa yang ngajarin lu kayak gitu?"

Tanya Yeosang sambil menjauhkan tubuhnya lalu meminum segelas anggur yang diberikan oleh bartender.

"Heyy lu kan masih di bawah umur"

"Siapa peduli?"

Yeosang meminum anggurnya sambil melirik Chuni yang khawatir.

"Chuni diminum saja itu kadar alkoholnya rendah kok,berbeda dengan yang diminum Yeosang"

Ujar sang photographer.

Chuni terpaksa mengambil gelas tersebut dan meminumnya secara cepat.Dan seketika Yeosang tersenyum licik.

"Enak?"

Tanya Yeosang sambil memperhatikan wajah Chuni yang mulai memerah.

"Eung...pahit"

Chuni merasa badannya terasa panas dan kepalanya juga mulai berat.

Yeosang mengusap leher Chuni dengan punggung tangannya lalu turun menuju bahu Chuni yang terbuka.

"Ishh...apaansihh"

Chuni menepis tangan Yeosang lagi,bukannya berhenti Yeosang malah semakin menggoda Chuni kini ia sudah berdiri di depan Chuni membuat tubuh Chuni terhimpit antara meja bar dan tubuh Yeosang.

"Lu mauhh ngapainhh?"

Tanya Chuni sambil mendorong dada Yeosang agar menjauh,tapi Yeosang malah menahan kedua tangan Chuni lalu ia mendekatkan bibirnya pada telinga Chuni.

"Kita lanjutin ke yang lebih intim"

Yeosang ngebisiknya pake angin-angin gitu bikin Chuni bergidik geli dan badannya juga langsung kerasa tegang.

"Oke cukup,istirahat dulu setelah ini kita take di sofa"

Ujar sang photographer lalu meninggalkan ruangan tersebut.