Cinta Segi Tiga

04

" Merelakan."
Bukan berarti menyerah,namun
Menyadari bahwa ada sesuatu
Yang tidak bisa dipaksakan.

***

Lena Side

Keesokan harinya lena terbangun dan langsung siap-siap untuk pergi ke sekolah,setelah siap lena turun kebawah untuk sarapan. Tapi ketika dibawah lena cuma menemukan kakaknya saja.

" kak bunda sama ayah pergi kemana?ko pagi-pagi begini udah ga ada,mereka pergi kemana?" Tanya lena kepada kakak nya.

" ohh tadi ayah sama bunda udah pergi kerumah oma,karena oma lagi sakit." Ucap bara sambil mengunyah sarapan nya

" Ohh gitu,ya udah nanti pulang sekolah kita kerumah oma yu kak!!! " Ujar lena sambil mengoleskan selai kacang ke roti untuk sarapan.

" Hmm....maaf dek kakak ga bisa kalau pulang sekolah karena kakak ada urusan dulu,besok aja ya dek atau nanti malam aja kalau urusan kakak udah selesai." Kata bara

" Hmm...emang urusan apa sih kak? " Tanya lena

" Kakak ada rapat osis dulu dek kan bentar lagi mau merayakan ulang tahun sekolah kita,jadi anggota osis ada rencana mau bikin ulang tahun sekolah kita dengan meriah." Kata bara.

" Ohh gitu ya kak,ya udah kita kerumah oma nya malam aja kalau kakak udah selesai.Hmm...kak aku boleh gak kalau nanti nyumbang lagu?" Tanya lena.

" Hmm...ya udah nanti malam kita kerumah oma,ya boleh dong dek masa gak boleh ini kan acara sekolah kita." Sambil tersenyum " Emang kamu mau nanyi lagu apa?" Tanya bara.

" Hmm...ada deh kak!! nanti juga kakak bakal tau." Ucap lena

" ya udah deh terserah kamu aja,ayo kita berangkat kesekolah kamu udah selesaikan sarapan nya?" Tanya bara sambil menghabiskan susunya.

" udah ko,ya udah ayo kita berangkat." Ujar lena.

Mereka pun berjalan keluar rumah dan langsung berangkat kesekolah.

Skip di sekolah

Lena keluar dari mobil kakak nya dan melihat raka dan nanda sahabat nya baru sampai keparkiran sekolah.Lena pun memberanikan diri untuk nyamperin raka.

" Hai,pagi kak raka." Sapa lena.

" Eh hai pagi juga lena." Ucap raka sambil mengusap rambut lena

Lena pun cuma bisa tersenyum.Tiba-tiba kak bara sudah ada dibelakang lena.

" Kadang gue suka bingung deh bro,yang pacar lo itu lena atau nanda sih? soalnya lo pulang pergi sama nanda mulu kemana-mana sama dia sedangkan lena gak pernah tuh diantar jemput sama lo kaya seperti nanda." Tanya bara sinis

" Sory bro bukan nya gue ga mau antar jemput lena,kalau gue jemput lena terus siapa yang nganterin nanda dia kan gak punya siapa-siapa lagi sedangkan lena kan ada lo yang akan anterin lena." Ucap raka yang tak sadar telah menyakiti hati lena dengan ucapan nya barusan.

Lena cuma diam hati nya sakit karena ucapan raka. " Apakah segitu penting kah nanda dibanding dirinya yang bersetatus sebagai pacarnya?" Ucap lena dalam hati.

" Dia kan udah gede bro,dia bisa pergi naik taxi sendiri." Kata bara yang muak dengan perilaku raka.

" Udahlah kak,ga usah diperpanjang ya udah aku ke kelas duluan yah, bye." Ucap lena smbil pergi.

Lena side

Lena pun berjalan menuju ke kelas nya tapi ditengan jalan dia ketemu vino ketua kelas di kelas Lena.