Hanya Dirimu

Hanya Dirimu 5

Hilang akan tetapi kembali lagi, karna memang hanya kamu yang mampu mengembalikan semuanya
~~~

Happy Reading...📱💻

¤
¤
¤

Setelah makan siang bersama keluarganya, kini sylla dan riyan sedang duduk berdua dibalkon kamar milik riyan karna dibalkon miliknya mereka berdua bisa melihat terbenamnya matahari secara langsung

"Dek gue mau nanya" ucap riyan memecahkan keheningan yang sadaritadi

"Nanyalah! Mo nanya apa?"

"Lo bahagia gak ketemu samudra?"

"Munafik bang kalau gue bilang gak bahagia, gak tau kenapa dengan sikap dia. Dia mampu balikin sylla yang dulu, tapi belum sempurna mungkin butuh waktu"

"Abang juga ikut bahagia karna dia mampu balikin semua yang ada didiri kamu dulu menghilang, tapi kalau lo emang bahagia bahkan suka sama samudra gue saranin buat jangan terlalu jatuh sama pesona dia"

"Kok abang bilang gitu? Bukannya dia juga sahabat abang ya? Kok malah gak ngedukung gitu"

"bukannya abang gak ngedukung sahabat sendiri atau bahkan adik abang sendiri dek... tapi abang cuma gak mau kamu sakit hati nantinya"

"Emangnya samudra itu orang yang gak baik ya bang? Kok sampek ngomong gitu, padahal kan abang sahabatnya samudra"

"Abang tau banget dek samudra itu orangnya gimana, dia itu gampang nyaman tapi juga gampang banget bosen"

"Dia playboy gitu?"

"Ya... menurut abang sih dia gak masuk dikreteria itu karna dia emang gak pernah mempermainkan cewek. tapi emang itu sifat dia dari dulu. Gue menilai dia dari kesehariannya aja sih, dia itu kayak masih anak kecil banyak mainan dirumahnya ya kayak miniatur mobil, montor ataupun superhero dan masih banyak lagi mainan dia dirumah dan banyak mainan dia yang udah dikasihkan ke panti asuhan hanya dengan alasan dia udah bosen sama permainan itu."

"Ya allah bang, kalaupun soal kayak gitu mah udah wajar kali. Kan cuma miniatur pastinya cepet bosen dianya dan pengen ganti miniatur yang baru"

"Samudra itu sering curhat kekita-kita kalau dia itu suka sama cewek, ya.. mungkin cewek yang masuk tipenya aja sih tapi dia gak mau nembak cewek yang dia bilang itu saat kita nyaranin untuk nyatain cintanya sama itu cewek"

"Emangnya siapa bang cewek itu? Terus sampek sekarang samudra masih suka kah sama cewek itu?"

"Lo ada hak emangnya untuk tau masalah ini? Lo bukan siapa-siapanya samudra kali!" Balas riyan dengan nada sedikit tinggi seperti membentak

Dan itu berhasil membuat sylla seketika diam dengan wajah terkejut dia terkejut tidak hanya karna ucapan dari kakanya akan statusnya dengan samudra, akan tetapi ia juga terkejut dengan nada bicara kakaknya yang tiba-tiba tanpa alasan sedikit meninggi karna memang sylla orang yang paling tidak bisa menerima bicara dengan nada tinggi bahkan dibentak

"Ke-kenapa? Apa salah sylla"

Seketika riyan tersadar akan sikapnya terhadap adiknya tersebut dia hanya terbawa akan suasana bagaimana dulunya kisah asmara para sahabatnya

"Sy-sylla abang minta ma-"

Belum juga riyan menyelesaiakan ucapannya adiknya sudah terlanjur berlari keluar dari kamarnya yang riyan yakini adiknya akan mengurung didalam kamarnya karna kesalahan yang diperbuat dirinya

Sylla memang orang yang sangat mudah peka akan kondisi sekitar yang membuat dirinya selalu berpikir jika dirinya disalahkan jika itu kesalahan yang menyangkut dirinya apapun itu dan hal tersebut dirasakan setelah kejadian yang sangat menyedihkan yang menimpa keluarganya