Jangan lupa vote dan komen
- Happy Reading -
###
"Fi, kita putus aja ya" final Rena membuat Rafi terkejut, Rena bangkit meninggalkan daerah perpustakaan. Rafi yang menyadari itu segera mengejar Rena
"Gila kalo kaya gini gue bisa kalah taruhan sial" - batin Rafi
"Rena.." teriak Rafi yang melihat Rena mulai menjauh
"Kenapa bisa dia putusin gue, penyebabnya apa?" tanya Rafi pada dirinya sendiri
"Oh Rena putusin lo? bagus dong, jadi kita bisa tunangan tanpa ada penghambat"
Suara itu.. Rafi segera menoleh ke suara itu dan ternyata itu adalah Sisil
"Lo apain Rena?" tanya Rafi sedangkan yang ditanya hanya memainkan kuku jarinya sambil mendekati Rafi
"Pagi tadi di kantin gue bilang kalo lo adalah tunangan gue" Rafi membulatkan bola matanya
"Apa? arghh sial ... lo!" tunjuk Rafi ke wajah Sisil
"Lo buat gue kalah taruhan dari Rano dan Nafka" lanjut Rafi
"Taruhan? jadi lo cuma main main sama si jalang itu?" Rafi mengangguk meng-iyakan ucapan Sisil
"Iya, gue taruhan sama Rano kalo gue menang mobil dia bakal jadi milik gue tapi kalo gue kalah motor kesayangan gue bakal jadi milik dia" jelas Rafi
Tanpa sengaja Rena mendengar semua penjelasan Rafi dari belakang tembok
"Jadi lo cuma mainin gue? sekarang jelas, makasih untuk semuanya Fi" ucap Rena dan langsung berbalik meninggalkan Rafi dan SisilRafi dan Sisil terkejut saat tau Rena yang bicara seperti itu
"Arghh sial, semua jadi sia sia" teriak Rafi kesal menendang tempat sampah didekatnyaRena berjalan kearah UKS, pikirannya kacau dan dia butuh istirahat untuk menenangkan pikirannya. Tujuannya hanya UKS, tidak peduli siswa siswi yang melihat kearahnya dengan tatapan heran
"Kenapa semua jadi gini? apa salah gue, kenapa Rafi jahat sama gue. Semua sama aja kaya dulu, gak ada yang tulus semua palsu hiks..." - batin Rena menangis
•••
Kriingggg.... Krriiingggg...
Suara bel pulang sekolah menandakan semua siswa siswi akan segera pulang kerumahnya masing masing
Rena? dia sudah berada di depan gerbang menunggu seseorang, namun sudah 10 menit seseorang itu tak kunjung datang
Tak lama seseorang yang ditunggu pun datang juga
"Naik"
"Mau kemana?" tanya Rena
"Udah naik dulu aja, lama" Rena segera menaiki motor pria itu
"Pegangan" Rena memegang ujung jaket pria itu dan
Brumm.. Brummm..
"DELTA LO BISA PELAN PELAN GAK!?" teriak Rena sambil memukul bahu Delta
"Makanya pegangan kaya gini" Delta menarik tangan Rena lalu melingkarkan tangannya di perut Delta
KAMU SEDANG MEMBACA
DONNA FORTE
Teen Fiction- Budayakan vote, follow dan komentar yaa💞 - ### Kamu mungkin tidak bisa menyiram bunga yang sudah layu dan berharap ia akan mekar kembali, tapi kamu bisa menanam bunga yang baru dengan harapan yang lebih baik dari sebelumnya - anonymous - "Siapap...