teror

29 3 0
                                    

Di rumah nayra
---------------------------

Nayra sedang asyik bermain hp di kamar nya

"Nambah satu lagi kan followers gw"  ucap nayra kegirangan

Saat sedang asyik asyik bermain hp tiba tiba lampu kamar nayra hidup mati, hidup mati

Tap,tep,tap,tep (anggap suara lampu hidup mati hidup mati )

"Eh eh mih lampu kok hidup mati hidup mati" ucap nayra ketakutan

"Aduh mana gw sendirian lagi dirumah" ucap nayra panik

Tiba tiba dari luar jendela nayra ada suara perempuan tertawa

Hihihi......

"Siapa disana" teriak nayra takut

Hihihi.......

"Jangan main main dong" ucap nayra takut

"Hihihi nayraa" ucap sesosok misterius dengan bercak noda dara yabg seram

"Siapa itu" ucap nayra ketakutan sambil menarik selimut untuk menutupi dirinya dengan selimut

Dirumah kristal
----------------------------

Kristal sedang mnonton tv di kamarnya sampai ada telfon rumahnya berdering

"Hallo" ucap kristal menjawab telfonnya

"Ssssuuuueeeessshhhh" gumam sesosok ga jelas

"Hallo nih siapa" ulang kristal lagi

"Tut tut" suara terlfon putus

"Iseng bgt sih" gerutu kristal

Tiba tiba ada yang mengetuk pintu rumah kristal,kristal pun membuka pintu

"Siapa" ucap kriatal sambil membukakan pintunya tapi tidak ada orang di luar

"Kebiasaan deh orang iseng" gerutu kriatal lalu masuk kerumah lagi

"Toktok" suara pintu di ketok lagi

Dengan kesal kristal membukakan pintunya lagi

"Siapa?" ucap kristal membukakan pintu lagi tapi juga tidak ada orang lagi

"Jangan iseng deh" teriak kristal kesal & sedikit takut

Tetapi tetap tidak ada orang, karna kristal kesal ia pun masuk lagi kedalam rumahnya

SKIP-----^-----

Kesokan harinya di kampus

"Pagi" sapa rara sma teman temannya yang sedanv berkumpul

"Pagi" spa teman temannya dengan lesu

"Gw semalem gak tidur" ucap nayra lesu

"Gw semalem di gangguin orang iseng" ucap kristal malas

"Gw juga shower kamar mandi gw bolak balik idul tanpa di idupin" ucap alin heran

"Mungkin shower loe ada masalah kali cobak loe panggil tukang pasti bener lagi shower loe" saran rara

"Mungkin, yaudah deh ntar gw panggil tukang" ucap alin

"Dan loe nayra mungkin listrik loe belum dibayar makanya idup mati idup mati" ucap rara melirik ke nayra

"eh gw udah bayar listrik yahk bulan lalu" perjelas nayra

"Yaelah bulan lalu pantes lampu nya idup mati²" ucap alin

"Kalian positif thinking aja deh" jelas rara

"Dah yuk masuk kelas" ajak rara

’gw bakal balas dendam atas kematian gw dan meneror kalian semua terutama alin dan laki² cerdik itu’ sosok putih itu dateng lagi dengan bercak bercak darah dimana mana

Mereka pun duduk di bangkunya masing masing pak iwan pun mulai menjelaskan pelajarannya

"Kita membahas tentang obsevasi,  observasi adalah blablabla" penjelasan pak iwan

Saat pak iwan sedang menjelaskan alin melihat sesosok putih sekilas  yang ada diluar jendela

Wuuusssshh  ( anggap suara sesosok putih lewat)


Alin hanya menatap ke jendela dengan kaget dan penasaran dengan sesosok putih itu

"Apaantuh" gumam alin terkejut

"Ya jadi begitu ada yang ingin bertanya?" ucap pak iwan

"Tidak pak" ucap semua murid kecuali alin yang dari tadi hanya melihat ke jenruangan

ALIN!!!" bentak pak iwan

"Iya pak" kejut alin

"Kamu dari tadi memperhatikan jendela aja  bukanya perhatikan depan" ucap pak iwan

"Hmm iya maaf pak" ucap alin masih heran

"Sekali lagi kamu gak fokus sma pelajaran bapak kamu berdiri di depan" beritahu pak iwan

"Iya pak" ucap alin

Kring kring (bel istirahat)

"Ok sampai sini aja dlu pelajaran kita,sya pamit dulu" ucap pak iwan keluar ruangan

--------------------------TBC---------------------------

Dah gaes gimana ceritanya semoga kalian suka yahk
☺☺☺☺☺☺☺☺☺☺☺☺☺☺☺☺☺

Sahabat KematianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang