3-MOS 2🦋

339 141 269
                                    

"ASTAGAAA, KALO JALAN TU PAKE MATA!!" Pekik seorang yang minumannya udah membasahi setengah seragamnya itu.

"Yakali jalan pake mata, dah jelas jelas jalan tu pake kaki, gimana si mba nya" Jawab Nicole enteng.

"Lo udah salah tetep aja gatau diri!" Ucap seorang tadi menatap sinis ke Nicole.

Merekapun saling menatap satu sama lain, membuat suasana hening beberapa detik.

"A.. aliy.. Aliya bukan?" Ucap Nicole tidak percaya.

"Nicolee, lo juga disini? Astaga maaf maaf tadi gw udah ngegas, aduh parah tadi emang lagi emosi nya meningkat hehe" Ucap Aliya sangat gugup.

"Yaelah, gw kali yang minta maaf, kan gw yang nabrak lo"
Balas Nicole.

"Haha iya sama deh, btw eh Novia kan? Haay" Aliya menyapa orang yang di samping Nicole.

"Ha iya, halo" Jawab Novia gugup sambil melambaikan tangan.

"Tau gasi dari tadi tu kami nyariin kalian bertiga sampai keliling sekolah, ampun deh" Kata Nicole.

"Ha iya, aku baru tau loh kalian disini, btw yuk, yang kalian maksud pasti Nayya sama Shela kan, noh mereka disana" Ucap Aliyya mengarah kan pandangannya ke meja di pojok belakang.

Aliyya membersihkan seragamnya ke toilet sedangkan Nicole dan Novia menghampiri teman nya itu. Shela dan Nayya memasang ekspresi yang sama seperti Aliyya tadi, yap mereka kaget.
Mereka berlima ngobrol, foto-foto, seperti remaja kekinian, meng-upload instastory atau bisa juga di sebut snapgram. Hingga bel masuk berbunyi dan merekapun segera kembali ke kelas masing-masing.

♡♡♡

Bagas, Zara&Zira berbaring di Sofa menonton tayangan sore favorit mereka itu yg biasa di sebut kebanyakan orang spons kuning, ya siapa lagi kalo bukan spongebob. Sedangkan Stefani kelihatannya sibuk dengan benda elektronik di tangannya itu, sebut saja HP.

tok,tok,tok!

"Assalammualaikum, kami pulang" Ucap 3 orang hampir bersamaan, seperti nya itu Rafi, Nicole dan Najwa.

"Waalaikummussalam" Sambut Stefani menghampiri mereka.

"Kopi atau teh pa?" Tanya Stefani setelah menyalami suami nya itu, ia tau 2 minuman itu favorite Rafi.

Najwa dan Nicole segera ke kamarnya untuk mengganti seragam, mandi, dan kemas-kemas seperti yang sering mereka lakukan sehabis sekolah.

♡♡♡

20 : 08 WIB

"Nicol, ini tinggal sayur sama nasi bawa ke meja makan ya" Ucap Stafani.

Malam itu, Nicole membantu Stefani menyiapkan makan malam keluarga, entah kenapa dia mendadak rajin malam itu, biasanya ia lebih milih meghabiskan waktu bermain HP sambil memutar musik di kamar, kerasukan apa ya dia?

"Papaa, Bagas, Zara&Zira, Najwaa!! Semua turun kebawah, makan malam siap di santap!" Sorak Nicole dari lantai bawah rumahnya, oh iya author lupa ngasi tau, rumah Nicole itu bertingkat ya gais, kamar Nicole dan Najwa di atas, kamar Rafi dan Stefani bersama 3 adiknya itu di lantai 1.

"Asiikk, rendang ada kan kak?" Sorak Najwa yang baru saja menuruni beberapa anak tangga.

"Mau rendang? Masak sendiri!" Jawab Nicole acuh tak acuh.

"Seriuslah, orang nanya baek-baek lah dia ngegas, gajelas bat si" Balas Najwa menatap sini Nicole.

"Mau makan atau berantem? Noh rendang ada, ikan lele ada, sayur pun ada, masih kurang?" Potong Stefani menghenti kan kedua anaknya itu.

"Dih! Pemboong lu" Ledek Najwa ke arah Nicole yang langsung menutupi telinganya dengan earphone.

♡♡♡

"Yuhuu MOS day 2 segera dimulai!"

Kali ini Nicole bangun sendiri dan lebih awal, ya mungkin karna kemarin udah janji pada Stefani.

Di meja makan, sarapan yang di sajikan Stefani hari ini adalah roti selai plus susu indomilk coklat (plis sponsor lagi).

"Udah cantik aja, sini sarapan dulu" Kata Stefani melihat Nicole sedang merapikan rambutnya yang masih sedikit basah itu.

"Aww of course dong, anak siapa dulu, asikk"

"Ew gaada cantik-cantiknya, oh Awa tau, mama muji kak Nicol karna kasian kan soalnya jarang ada yang muji dia HAHAH" Potong Najwa tertawa jahat, yap anak ini emang selalu saja membuat kakaknya itu emosi dan ujung-ujung nya kalo ga berantem ya pasti lawan sinis!

"Sirik ae lu, dahlah malas pagi-pagi ribut ama orgil ew" Balas Nicole tak acuh kemudian menghabiskan sarapan nya itu dan langsung masuk ke mobil setelah menyalami Stefani.

Di perjalanan menuju sekolah, keduanya tetep gamau ngobrol, boro-boro ngobrol, natap tampang 1 sama lain aja ogah.

"Hey, ada yang mau tau jawaban teka-teki semalem?" Lagi-lagi Rafi merubah suasana.

"Hm ya deh pa, Awa nyerah, males mikir juga, emang apa jawabannya pa?" Jawab Najwa lesu.

"Yakin nihh? Kalo kamu Nicol?"

"Terserah papa deh, nyerah juga keknya"

"Jadii jawabannya adalah... KUKANG!"

"Lah, kok kukang sih pa, hubungannya apa toh?" Tanya Najwa.

"Yaiyalah, kan ada kukang tambal ban, kukang bangunan, kukang service, dan kukang-kukang lainnya" Jawab Rafi enteng.

"Aelahh papa mah, itu sih tukang, hadehh" Komentar Nicole tak terima.

"Yaelah kak Nicol baper banget kan bercanda sayang" Canda Rafi.

♡♡♡

12 : 00

teng, tong, teng, tong
Bel tanda shalat ishoma (istirahat sholat makan) berbunyi.

"Lama bgt ya kelas XI-A keluar, padahal bel udah dari tadi" Nicole berdecak kesel.

"Ya mungkin ada info tambahan dari gurunya, kita duluan aja skuy? Takut telat" Pinta Novia.

"Tapi kan kita dah janji.."

Plak!

Belom selesai Nicole bicara, seseorang dari belakang memukul pundak mereka secara bersamaan.

Bersambung~

🥀See u di chapter 4 !
⚠️Tinggalkan vote+komennya ya, berguna bgt utk authornya anjaii:>
🌷Tq ges, support trs yaw! xoxo<3

Cause you're My Mood Booster🥀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang