Schicksal*Destiny

5. Bella

Happy reading :")

.
.
.
.
.
.
.
.

Author pov

"Assalamu'alaikum, Bun, Arumi pulang"teriak Arumi

"Kok ga ada siapa siapa si"

"Bangg, bang Aksaa, pada kemana si ini? "teriak Arumi sambil mengernyitkan kening nya

Arumi langsung pergi ke kamar nya dan men charger hp nya yang mati. Namun saat hp nya menyala, ada chat dari Aksa

Bang Aksa Kampret 💩
Mi
Mi
Arumi woiii
Lo dmn?
Mi bunda masuk rumah sakit
Kalau lo udah pulang langsung ke RS.

Setelah membaca chat dari Aksa, Arumi langsung bergegas menuju rumah sakit tanpa mengganti baju seragam nya.

**********

Arumi langsung berlari setelah mengetahui ruangan bundanya di rawat

"Abangg"ucap Arumi saat melihat Aksa duduk di sebuah kursi dan langsung memeluk Aksa sambil menangis

"Bang, bunda kenapa? Bunda baik baik aja kan? "isak Arumi

"Lo tenang dulu, Bunda lagi ditanganin sama dokter"

"Tapi bunda gapapa kan bang?"ucap Arumi sambil menangis

"Ngga, bunda gapapa kok"

Arumi dan Aksa kini ada di ruangan sambil menunggu Naila siuman, Dokter menyarankan Naila untuk dirawat di rumah sakit karena keadaan nya masih drop akibat terlalu banyak pikiran dan tekanan darah yang tinggi.

"Mi, lo udah makan? Lo pulang aja dulu, besok kan lo sekolah, biar bunda gue yang jaga disini"ucap Aksa

"Tapi bang gue mau disini sama bunda"rajuk Arumi

"Besok lo kan sekolah mi, bunda ntar marah kalau lo ga sekolah, besok aja pulang sekolah lo jaga bunda"

"Yaudah bang, gue pulang dulu yah, ntar kalau bunda bangun, kabarin gue" lalu keluar dari ruangan

Sesampainya di rumah, Arumi langsung masuk kamar dan tidur, bahkan ia tak sempat mengganti seragam nya

************

Dengan wajah lesu, Arumi masuk ke kelasnya

"Mi, lo kenapa, muka lo kusut begitu? "tanya Aeelin

"Bunda masuk rumah sakit"

"SERIUS LO? KOK BISA??"

"Kata dokter bunda banyak pikiran dan tekanan darahnya naik"

"Ya Allah, ntar pulang sekolah gue ikut ya ke runah sakit"

"Iya"

Setelah bel istirahat berbunyi, Arumi dan Aeelin langsung pergi ke kantin, kalau Sena, dia pergi ke perpustakaan tadi

"Lo pesen apa Mi? Biar gue yang pesenin"ucap Aeelin

"Gue pesen nasi goreng aja sama air putih"

"oke, lo tunggu sini" sambil pergi

BRAKKKK

tiba tiba Bella, siswa kelas XI ipa 1 datang dan menggebrak meja Arumi dengan keras

"LO YANG NAMANYA ARUMI?" tanya Bella

"iya kak, saya Arumi, ada apa? "dengan nada sopan

"GAUSAH KECENTILAN LO JADI CEWE, GAUSAH CAPER, MERASA CANTIK LO HAH?!" bentak Bella

"Maksud kakak apa?? Maaf saya lagi ga mau berantem sekarang, permisi" emosi nya sudah mulai terpancing, lalu ia bergegas pergi, namun Bella menghalanginya