Dikala sang Surya menampakkan rona jingganya
Debur ombak menyapu pasir putihnya
Tubuh kecilku tergiring ke pesisir ufuk barat
Terperangah dengan pesona alam yang tampak hebat
Ku nikmati setiap hembusan angin yang menerpa
Meski mata sedikit perih menerimanya
Tenang, teduh dan syahdu yang terasa
Menciptakan candu bagi penikmatnya
Ku selalu ingin kembali
Lagi, lagi dan lagi
Kenangan datang tak tertahankan
Membuat sedikit goyah benteng pertahanan
Meski membuat pipi sedikit basah
Mengenangmu tetaplah bagian indah
