Kau dan Aku Pernah

3 1 0
                                    

Kau pernah jadi nahkodaku
Membawaku berlayar melewati pulau rindu
Menerjang dan menebas ombak yang menyerbu
Tak takut setiap badai yang menghadangmu

Aku pernah jadi penumpangmu
Yang kau spesialkan duduk di sampingmu
Acapkali badai terlewati
Kau datang untuk menghampiri
Memberi kecupan singkat di pipi kanan dan kiri
Mengucapkan terimakasih karena telah menemani

Kita berdua pernah
Melewati hari-hari tanpa jengah
Ya benar, kita berdua hanya pernah
Kini entahlah
Hanya kenangan yang kadang membuat gundah
Dan rindu hanya menciptakan resah

Deretan KatakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang