Part 2

22 3 0
                                    

Happy readinggg!!!

Tuhan dapat mengubah segala sesuatu dalam sekejap

Ketika Angel bangun dari tidurnya, ia merasakan sesak dalam dadanya. Ia mencoba mengingat apa yang sudah terjadi hari ini. Dan akhirnya Angel ingat bahwa sebelum ia ketiduran, ia sempat mengatakan sepatah kata untuk Rey dan berharap Rey mendengarnya.

Angel sadar bahwa ga sepantasnya ia berlarut-larut dalam kesedihan. Angel harus menghilangkan rasa gengsinya agar hubungannya dengan Rey membaik. Tapi hubungan apa?

Reynaldinataa

Rey jawab dong!
Rey
P
P

Namun tetap tidak ada jawaban, bahkan dibaca aja ngga.

Selang beberapa menit, terdengar notif whatsapp di hape Angel. Tanpa mikir panjang, ia langsung mengambil hapenya dan membuka whatsapp.

+62 892 7658 4900

Jel
P
P

Tapi semua bukan yang diharapkan Angel. Ia mengira Rey yang membalas chatnya. ternyata bukan.

Elnando

Jel
P
P

iya, siapa ya?

Elnand ganteng

o aja ya kan

Save back ya

ga

Save dongg cantik

paansi

Kok gamau sih dibilang cantik?

yayayaya

Tuhkan udah ga butuh gua aja, gua ditelantarin

heh kapan gua butuh lo?

Tadi lu butuh gua kan sampe narik-narik tangan gua. modus lo

Ah sudahlah, Angel tidak mau meneruskan percakapannya bersama El, karena percuma saja hal itu tidak akan membuat hubungannya dengan Rey membaik, yang ada semakin memburuk.

-pukul 17.30-

*tok tok tok* bibi mengetuk pintu

"Non?" Ucap bibi

"Iya bi masuk aja" jawab Angel.

"Jel, makan dulu" ucap seseorang

Diluar dugaan Angel, ternyata yang masuk bukan bibi, padahal tadi bibi yang ketuk pintu.

"Lho Rey kamu ngapain kesini?" Tanya Angel dengan hatinya yang berbunga-bunga

"Makan dulu Jel, kata bibi kamu belom makan." Ucap Rey tidak menanggapi pertanyaan Angel.

Bibi sering ngabarin tentang Angel ke Rey karena bibi tau Rey dan Angel memiliki hubungan spesial. Lagipula Angel butuh seseorang yang dapat menggantikan posisi kedua orangtuanya.

Angel khawatir Rey kenapa-kenapa di jalan. Ia langsung memeluk Rey dan menangis dalam pelukan Rey.

"Aku gapapa, udah kamu jangan nangis cantik" Ucap Rey menenangkan Angel.

"Aku takut kamu marah Rey, aku khawatir kamu kenapa-kenapa di jalan. Kamu kemana aja chatku ga kamu bales dari tadi" Ucap Angel terbata-bata karena menangis.

"Aku balik rumah langsung tidur, capek banget tadi sekolah. Pas aku bangun kamu chat aku banyak banget, bibi juga chat aku. Malahan banyakan bibi lho chat aku. Dia spam aku lho jel, kamu ga cemburu sama bibi? hahaha" Jawab Rey dengan kecepatan kereta Jepang.

"Kata bibi, kamu dari pulang sekolah ga keluar kamar, belom makan. Terus bibi juga ngasih tau tadi dia ngetok kamar kamu tapi kamu ga jawab, yauda bibi masuk aja katanya terus bibi liat kamu tidur tapi pipinya basah. Kenapa tu jel?" Ucapnya lagi panjang.

"Aku gapapa" Jawab Angel singkat.

"Aku ga yakin kamu gapapa. Kamu makan dulu ya? Mau aku suapin?" tanya Rey

Hanya anggukan jawaban Angel.

"Jangan gitu nyendernya nanti kamu pegel, sini pundakku kosong." modus Rey.

"Rey.." panggil Angel.

"Makan dulu abisin baru ngomong lagi" tukas Rey.

"ihh" dengus Angel kesal.

Ponsel Angel bergetar, ternyata ada notif whatsapp. Angel dengan cepat mengambil hapenya dan Rey yang kepo, dengan cepat juga melirik ponsel Angel.

"Siapa tuh? sini liat" posesif Rey.

Elnando

Tuhkan chat gua ga dibales, emang yaa orang kalo lagi butuh mah cepet responnya.

"Kamu chatan sama dia? Dari kapan? kok kamu sembunyiin dari aku? kenapa? kamu suka dia?" Tanya Rey dengan muka betenya.

•••

Baru juga baikan, masa harus marahan lagi sih?
Gimana part ini? Biasa aja ya? Maaf ya
Makasih udah baca sampai sini! jangan lupa vote comment ya biar aku makin cepet upload kelanjutannya!
Thank you <3

Bukan Cinta SegitigaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang